Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru

Foto Bisnis

Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru

Dok. Kemendag - detikFinance
Jumat, 23 Des 2022 18:46 WIB

Bogor - Mendag Zulhas menegaskan, stok bapok menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) cukup dan harga terkendali.

Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Hal ini disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat memantau stok dan harga bapok di Superindo di Jalan Pajajaran dan di Pasar Kebon Kembang di Bogor, Jawa Barat, hari ini, Jumat (23/12). Turut hadir dalam pantauan tersebut Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo, serta perwakilan dari Satgas Pangan, Bulog, ID Food, dan asosiasi.
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan yaitu Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto, Plt Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kasan, Dirjen Perdagangan Luar Negeri Budi Santoso, Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Veri Anggrijono, serta Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi.
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Mendag Zulkifli Hasan juga menyampaikan, harga-harga barang kebutuhan pokok di ritel modern umumnya stabil. "Di ritel-ritel modern beli langsung dari produsen utama, punya stok, jadi harganya tidak turun naik. Selain itu, tidak ada tawar-menawar, jadi harganya stabil. Sedangkan di pasar rakyat, dalam satu hari bisa terjadi perubahan harga berkali-kali," jelas Mendag Zulkifli Hasan.
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Mendag Zulkifli Hasan juga menjelaskan, tingkat inflasi relatif terkendali menjelang Nataru. Inflasi umum tercatat melandai dari 5,71 persen di bulan Oktober menjadi 5,42 persen di bulan November.
Β 
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Mendag Zulkifli Hasan juga meminta pemerintah daerah turun tangan jika terdapat kenaikan harga pangan lebih dari 5 persen dari harga acuan di wilayahnya. Intervensi itu dilakukan melalui subsidi biaya transportasi angkut maupun subsidi harga. Subsidi bahan pangan itu masuk dalam komponen Biaya Tidak Terduga (BTT) yang diambil 2 persen dari Dana Transfer Umum (DTU) setiap daerah.
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Stok Bapok Ritel Modern dan Pasar di Bogor Aman Jelang Nataru
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads