Potret Pasukan PLN Jaga Listrik di Idul Adha

Foto Bisnis

Potret Pasukan PLN Jaga Listrik di Idul Adha

Dok. PLN - detikFinance
Kamis, 29 Jun 2023 15:00 WIB

Jakarta - PLN pastikan keandalan pasokan listrik nasional pada perayaan hari raya Idul Adha 1444 Hijriah. Puluhan ribu personil siaga jaga keandalan pasokan.

PT PLN (Persero) pastikan keandalan pasokan listrik nasional pada perayaan hari raya Idul Adha 1.444 Hijriah. Beban puncak listrik nasional saat Idul Adha mencapai 35,7 gigawatt (GW) sedangkan daya mampu pasok sebesar 44,5 GW sehingga terdapat cadangan sebesar 8,8 GW.
Beban puncak listrik nasional saat Idul Adha mencapai 35,7 gigawatt (GW) sedangkan daya mampu pasok sebesar 44,5 GW sehingga terdapat cadangan sebesar 8,8 GW, Kamis (29/6/2023). Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan kapasitas kelistrikan nasional saat ini dalam posisi aman, terjaga dan juga prima. Selama momen cuti bersama Idul Adha tahun ini, PLN memastikan tidak ada pemeliharaan sehingga dipastikan pasokan listrik berlangsung andal.
PT PLN (Persero) pastikan keandalan pasokan listrik nasional pada perayaan hari raya Idul Adha 1.444 Hijriah. Beban puncak listrik nasional saat Idul Adha mencapai 35,7 gigawatt (GW) sedangkan daya mampu pasok sebesar 44,5 GW sehingga terdapat cadangan sebesar 8,8 GW.

Pasokan listrik yang andal dan aman didukung oleh pasokan energi primer yang terjamin. Secara end to end pasokan energi primer saat ini di atas angka aman pada setiap pembangkit PLN. Untuk pasokan batu bara ke pembangkit pada Idul Adha tahun ini dalam posisi aman, dengan Hari Operasi Pembangkit (HOP) rata-rata mencapai 28 hari. 

PT PLN (Persero) pastikan keandalan pasokan listrik nasional pada perayaan hari raya Idul Adha 1.444 Hijriah. Beban puncak listrik nasional saat Idul Adha mencapai 35,7 gigawatt (GW) sedangkan daya mampu pasok sebesar 44,5 GW sehingga terdapat cadangan sebesar 8,8 GW.
Darmawan merinci, untuk HOP pembangkit di regional Jawa, Madura, dan Bali rata-rata HOP mencapai 25,7 hari. Sedangkan di Sumatra dan Kalimantan mencapai 25,1 hari. Sementara untuk di Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara dan Papua bahkan HOP bisa mencapai 33 hari. Tak hanya batu bara, PLN juga sudah memastikan pasokan BBM untuk pembangkit. Saat ini stok BBM di pembangkit PLN mencapai 289,9 ribu kiloliter. Sedangkan untuk gas mencapai 34.304 BBTU.
 
PT PLN (Persero) pastikan keandalan pasokan listrik nasional pada perayaan hari raya Idul Adha 1.444 Hijriah. Beban puncak listrik nasional saat Idul Adha mencapai 35,7 gigawatt (GW) sedangkan daya mampu pasok sebesar 44,5 GW sehingga terdapat cadangan sebesar 8,8 GW.
PLN juga menerjunkan 82 Ribu personilnya untuk bersiaga 24 jam menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh Indonesia. Para personel dibekali dengan peralatan dan armada pendukung, berupa 1.500 unit genset, 560 unit UPS (Uninterruptible Power Supply), 925 UGB (Unit Gardu Bergerak), 16 trafo mobile, 260 crane, 3.300 mobil, 3.400 motor, dan peralatan lainnya.
PT PLN (Persero) pastikan keandalan pasokan listrik nasional pada perayaan hari raya Idul Adha 1.444 Hijriah. Beban puncak listrik nasional saat Idul Adha mencapai 35,7 gigawatt (GW) sedangkan daya mampu pasok sebesar 44,5 GW sehingga terdapat cadangan sebesar 8,8 GW.
PLN menegaskan masyarakat tak perlu khawatir dengan layanan listrik atau gangguan selama Idul Adha ini, dan juga seterusnya. Masyarakat bisa langsung mengakses PLN Mobile jika membutuhkan layanan PLN.
Potret Pasukan PLN Jaga Listrik di Idul Adha
Potret Pasukan PLN Jaga Listrik di Idul Adha
Potret Pasukan PLN Jaga Listrik di Idul Adha
Potret Pasukan PLN Jaga Listrik di Idul Adha
Potret Pasukan PLN Jaga Listrik di Idul Adha
Hide Ads