Mengolah Limbah Jadi Rupiah

Picture Story

Mengolah Limbah Jadi Rupiah

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja - detikFinance
Rabu, 06 Sep 2023 16:00 WIB

Kalimantan Timur - UMKM Telihan Recycle mengumpulkan aluminium dari area pembuangan limbah berbahaya dan beracun. Mereka mendaur ulang limbah itu menjadi baling-baling perahu.

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Pagi itu di area pembuangan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3), sejumlah pemuda dari kelompok UMKM Telihan Recycle terlihat mengumpulkan sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tidak terpakai dari PT Badak LNG di Bontang, Kalimantan Timur.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Sampah aluminium itu mereka kumpulkan dan dibawa ke bengkel kerja atau workshop untuk didaur ulang menjadi baling-baling perahu (propeller) yaitu kipas penggerak perahu bagi warga Bontang yang kebanyakan berprofesi sebagai nelayan.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Pembentukan kelompok itu sendiri didasari dari kepedulian untuk mengurangi permasalahan lingkungan sekaligus bisa memberikan manfaat yang besar bagi lingkungan sekitar, ujar salah satu pendiri kelompok UMKM Telihan Recycle, M Anomsius.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Komitmen mereka fokus terhadap pengelolaan sampah, bank sampah, dan pemanfaatan sampah terpadu masyarakat Bontang. Sehingga diharapkan juga dapat mengubah sudut pandang masyarakat dalam menilai sampah yang semula dianggap negatif menjadi suatu hal yang positif.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Inovasi produksi propeller dari aluminum bekas yang dilakukan oleh Telihan Recycle tersebut merupakan yang pertama dan satu-satunya yang ada di Kalimantan Timur. Tak hanya sampah aluminium dari PT Badak LNG saja yang mereka cari, namun juga termasuk sampah panci serta limbah sampah rumah tangga lainnya.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Pada prinsipnya, sampah aluminium itu dilebur terlebih dahulu lalu dicetak menjadi ingot (aluminium batangan). Pencetakan ingot itu bertujuan untuk menjaga tingkat kemurnian aluminium 99 persen dengan menghilangkan kotoran-kotoran yang menempel pada sampah logam itu.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Dari satu kilogram ingot bisa untuk memproduksi 4-5 unit baling-baling perahu untuk ukuran mesin 13 PK dengan harga jual Rp15 ribu per buah. Jika dibandingkan, harga produk baling-baling aslinya berkisar ratusan ribu hingga jutaan rupiah per buah.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Sebenarnya mereka mampu memproduksi hingga 500 buah baling-baling per bulan namun dalam pembuatannya tergantung permintaan atau kebutuhan pasar.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Dari bisnis daur ulang tersebut Telihan Recycle sudah mampu mempekerjakan 5 orang pekerja terlatih dengan standar gaji UMR sekitar Rp3 juta per bulan. Sehingga ke depan, mereka menargetkan pemasaran produknya itu dapat diperluas tidak hanya sebatas Kalimantan Timur tapi juga wilayah-wilayah pesisir lainnya di Indonesia.  

Pekerja mengambil sampah aluminium pembungkus pipa gas (insulation) yang sudah tak terpakai dari PT Badak di Bontang, Kaltim.

Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) saat ini juga sedang gencarnya menyosialisasikan pengelolaan sampah spesifik yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2020. Pemanfaatan dan pendauran ulang limbah/sampah terutama B3 tersebut merupakan bagian dari pengurangan sampah yang berujung hanya ke tempat pembuangan akhir dan berjejal.  

Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Mengolah Limbah Jadi Rupiah
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads