Magelang - Program Pengembangan KSPN Borobudur terus digenjot. Pengembangan kawasan wisata ini untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan domestik maupun mancanegara.
Foto Bisnis
Intip Program Percantik Kawasan Borobudur

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melakukan pengembangan infrastruktur terpadu yang berkelanjutan pada Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur di Jawa Tengah sebagai situs warisan budaya dunia (World Heritage Site). Infrastruktur yang dibangun diharapkan dapat mendukung pelestarian cagar budaya, mengubah wajah kawasan, dan meningkatkan kenyamanan wisatawan domestik maupun mancanegara.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Kementerian PUPR mendukung Pengembangan KSPN Borobudur melalui pembangunan infrastruktur sumber daya air, jalan dan jembatan, permukiman, dan perumahan.Β Β
Ada tiga hal untuk mendukung kawasan sekitar Candi Borobudur. Pertama, akses jalan tol maupun non tol sehingga akan mempermudah wisatawan. Kedua, peningkatkan kualitas terhadap rumah masyarakat menjadi pondok wisata (homestay) di sepanjang koridor Borobudur sekaligus mendorong pengembangan usaha. Dan ketiga, melalui penataan kawasan, jelas Menteri Basuki.
Penataan KSPN Borobudur dilakukan melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah, Direktorat Jenderal Cipta Karya. Lingkup kegiatannya meliputi penataan Gerbang Penanda kawasan, yaitu Gerbang Palbapang (Gerbang Singa), Gerbang Blondo (Gerbang Kalpataru), Gerbang Kembanglimus, penataan Concourse dan Plaza Candi Borobudur, serta penataan Aksis Budaya: Mendut-Pawon-Borobudur.
Pada Tahap I ini, dilakukan pula pembangunan SPAM KSPN Borobudur berkapasitas 100 liter/detik yang melayani 12 desa, di Magelang, Jawa Tengah. SPAM ini memiliki manfaat untuk memenuhi kebutuhan air minum bagi masyarakat sekitar area KSPN Borobudur.
Saat ini Kementerian PUPR tengah melanjutkan penataan KSPN Borobudur Tahap 2 melalui Penataan Kampung Seni Borobudur dan Museum di Kujon, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Pembangunannya telah dilaksanakan pada 2023-2024.
Penataan Kampung Seni Borobudur di Kujon, mengcover luas area sebesar 10,74 ha. Dengan lingkup kegiatan pembangunan pasar seni cinderamata, kuliner, parkir kendaraan dan akses point, ruang kreatif, pusat pelatihan kriya seni, panggung seni budaya, shuttle service/ wira-wiri, toilet, mushola dan penataan lansekap.Β