Prabowo Bicara Ekonomi hingga Food Estate di Trimegah Sekuritas

Prabowo Subianto hadiri Trimegah Political and Economic Outlook 2024 di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta. Prabowo membahas ekonomi hingga food estate.

Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 2 Prabowo Subianto berpidato dalam acara Trimegah Political and Economic Outlook 2024 di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Rabu (31/1/2024).

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menghadiri acara yang digelar oleh Trimegah Sekuritas di Pacific Place, Jakarta, hari ini. Menteri BUMN Erick Thohir, Maruarar Sirait, Boy Thohir hingga eks Menteri Perdagangan (Mendag) M Lutfi hadir satu meja dengan Prabowo.

Turut hadir mendampingi Capres nomer urut 02 Prabowo Subianto, Maruarar Sirait di acara tersebut.

Menteri BUMN Erick Thohir, Maruarar Sirait, Boy Thohir hingga eks Menteri Perdagangan (Mendag) M Lutfi hadir satu meja dengan Prabowo.

Acara itu bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1/2024). Tampak hadir juga Raffi Ahmad yang juga menjadi pendukung Prabowo duduk satu meja dengan Ara, Erick Thohir dan Boy Thohir.

Prabowo berjanji, jika dirinya menang dalam pemilihan presiden (pilpres), ia berkomitmen pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal 8%.

Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menyebutkan bahwa inflasi Indonesia di level yang terendah dibandingkan negara lainnya. Ia membandingkan dengan negara Argentina yang inflasinya disebut hampir mencapai 150%.

Selain itu Prabowo juga turut membahas food estate. Prabowo menyebut program lumbung pangan itu bukan hanya diinisiasi pada pemerintahan saat ini, tetapi sudah ada sejak Presiden Pertama Indonesia Soekarno.

Untuk menggenjot pertanian, Prabowo juga menyebut Indonesia memiliki lahan rawa yang produktif, sehingga bisa dijadikan sebagai pertanian dan peternakan. Ia mencontohkan yang sudah terealisasi di Kalimantan Selatan. Hasilnya bisa menjadi sawah dan peternakan bebek.

Diketahui Direktur Utama PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, Philmon Samuel Tanuri, menyatakan acara ini untuk memberikan informasi sebagai bahan pertimbangan bagi para investor untuk mengambil keputusan investasi, yang saat ini masih banyak dalam posisi wait and see, di momen pemilihan umun 2024.