Haiti - Pembeli dan penjual pasar di Haiti menyuarakan rasa frustrasinya. Hal itu lantaran harga tidak dapat diprediksi dan ketidakamanan di ibu kota, Port-au-Prince.
Foto Bisnis
Hiruk Pikuk Pasar di Haiti Saat Ketegangan Geng Kriminal Meningkat
Warga negara Karibia menunggu dewan kepresidenan yang baru-baru ini ditunjuk untuk mengembalikan perdamaian setelah gelombang kekerasan geng dan kekacauan politik yang menjerumuskan negara tersebut ke dalam krisis.

Di sebuah pasar jalanan di daerah yang dikontrol secara ketat, Petionville, warga berkumpul di pasar jalanan untuk berbelanja dan mencari nafkah, meskipun, seperti yang dikatakan seorang pedagang, keadaan normal dapat terganggu kapan saja ketika seseorang mulai melakukan penembakan.
Haiti telah mengalami peningkatan kekerasan geng sejak Februari. Menurut perkiraan PBB, lebih dari satu orang terbunuh dalam kekerasan geng di Haiti setiap jamnya dalam tiga bulan pertama tahun ini. Â
Ibu kota Port-au-Prince terputus dari jalur laut dan udara, sehingga berdampak pada distribusi makanan ke wilayah lain di negara tersebut. Â
Menurut Program Pangan Dunia PBB, harga-harga telah meroket sejak krisis kekerasan terjadi. Sejak bulan Januari, harga kenaikan telah meningkat sebesar 30 persen dan harga jagung sebesar 17 persen. Â