Karawang - Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Jawa-1 resmi beroperasi sejak Maret 2024. PLTGU ini merupakan pembangkit integrated terbesar di Asia Tenggara.
Foto Bisnis
Penampakan Pembangkit Gas Terbesar Asia Tenggara di Karawang

Dua petugas melakukan pemantauan rutin di area Pump House Sea Water Intake (SWI), kompleks Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Jawa-1, Cilamaya, Karawang, Jawa Barat, Selasa (16/7/2024).
PLTGU Jawa-1 merupakan pembangkit Listrik yang mengintegrasikan floating storage and regasification unit (FSRU) dengan unit pembangkit listrik berkapasitas 1760 MW yang terdiri dari 2 unit pembangkit dengan masing-masing kapasitas 880 MW. Unit 2 telah beroperasi komersial sejak Desember 2023. Proyek ini menghubungkan ketersediaan pasokan gas di Papua dengan kebutuhan listrik di Pulau Jawa dan Bali.
Proyek ini memiliki sejumlah keunggulan, antara lain lebih efisien karena menggunakan generasi terbaru teknologi single shaft combined cycle gas turbine, sehingga harga jual Listrik pun menjadi kompetitif. Dari sisi operasional, pembangkit ini memiliki teknologi black start capability sehingga dapat melakukan self start up sendiri pada saat grid tidak tersedia imported power untuk keperluan start up pembangkit.
Dengan menggunakan sumber bahan bakar liquefied natural gas (LNG), maka emisi gas rumah kaca yang dihasilkan lebih rendah dibandingkan pembangkit listrik berbahan bakar batu bara maupun BBM. Hal ini sejalan dengan upaya penurunan emisi karbon dari sektor ketenagalistrikan. Ditambah lagi, pembangkit ini menggunakan teknologi closed loop cooling tower system yang meningkatkan kehandalan dalam mengurangi volume penggunaan air laut dalam hal mendukung operasional pembangkit.