Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara

Foto Bisnis

Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara

Andhika Prasetia - detikFinance
Kamis, 09 Jan 2025 17:30 WIB

Jakarta - InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (9/1/2025).

InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Tujuh puluh unit GSE baru ini meliputi 9 baggage towing tractor (7 CGK), 22 conveyor belt loader towable (12 CGK), 4 high lift loader, 3 A/C towing bar B737/A320, 1 conveyor belt loader, 6 A/C towing bar embraer, dan 25 pallet dollies.

InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Diproyeksikan, terjadi peningkatan akselerasi first baggage (FIBAG) sebesar 18 persen dari tambahan unit baru GSE ini.

InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Dirut IAS, Dendi Tegar Danianto mencoba salah satu unit GSE baru di Bandara Soekarno-Hatta.

InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Dendi mengatakan, penambahan GSE ini bertujuan meningkatkan kecepatan serta kenyamanan proses ground handling.

InJourney Aviation Services (IAS) menambah 70 unit ground support equipment (GSE) di bandara. Sebanyak 24 di antaranya untuk Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Diketahui, IAS dibentuk pada 4 Januari 2024 untuk menyelaraskan bisnis aviasi di AP Indonesia. IAS mencatat laba bersih 107 persen jadi Rp 281 miliar (dibandingkan Rp 123 miliar tahun 2023).

Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara
Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara
Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara
Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara
Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara
Tingkatkan Layanan, IAS Tambah 70 Unit GSE di Bandara
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads