Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah

Foto Bisnis

Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah

Rafida Fauzia - detikFinance
Rabu, 11 Jun 2025 13:45 WIB

Amerika Serikat - Los Angeles dilanda kerusuhan usai operasi imigrasi. Toko-toko ternama dijarah saat protes berubah ricuh di pusat kota.

SENSITIVE MATERIAL. THIS IMAGE MAY OFFEND OR DISTURB   Waymo cars burn during a protest against federal immigration sweeps in downtown Los Angeles, California, U.S. June 8, 2025. REUTERS/Daniel Cole     TPX IMAGES OF THE DAY

Los Angeles dilanda kerusuhan setelah operasi penegakan imigrasi oleh ICE, yang memicu protes massa dan aksi kerusuhan di pusat kota pada 6–10 Juni 2025, . Meski banyak demonstrasi awalnya berlangsung damai, malam hari berubah menjadi gelap saat kelompok tertentu melakukan looting dan perusakan. REUTERS/Daniel Cole

Products lie scattered in an Apple store after it was looted following days of protests against federal immigration sweeps and the deployment of the California National Guard and U.S. Marines, in downtown Los Angeles, California, U.S., June 10, 2025.   REUTERS/David Ryder

Toko-toko ternama seperti Apple, Adidas, restoran sushi di Little Tokyo, dan apotek menjadi sasaran. Sebuah video menunjukkan pintu depan restoran sushi Otoro dirusak dan ratusan gadget serta pakaian dibawa kabur, dengan estimasi kerugian mencapai US$100.000 hanya di satu tempat. REUTERS/David Ryder

Products lie scattered in an Apple store after it was looted following days of protests against federal immigration sweeps and the deployment of the California National Guard and U.S. Marines, in downtown Los Angeles, California, U.S., June 10, 2025.   REUTERS/David Ryder

Gambar Reuters memperlihatkan pemilik bisnis memasang papan kayu di depan gerai yang kaca depannya pecah, menandakan bahwa toko itu diobrak‑abrik meski sebelumnya berfungsi sebagai tempat bisnis lokal. Ekspansi aksi ini termasuk vandalisme terhadap museum, graffiti di gedung pemerintahan, dan pembakaran tempat sampah serta kendaraan, memperparah kerusakan publik. REUTERS/David Ryder 

Products lie scattered in an Apple store after it was looted following days of protests against federal immigration sweeps and the deployment of the California National Guard and U.S. Marines, in downtown Los Angeles, California, U.S., June 10, 2025.   REUTERS/David Ryder

Sebagai respons, Walikota Karen Bass memberlakukan jam malam di pusat kota mulai pukul 20.00 hingga 06.00 untuk meredam kerusuhan dan melindungi bisnis yang tersisa. Sementara itu, sekitar 700 Marinir dan 4.000 pasukan National Guard tiba untuk menjaga aset federal, meski dikecam negara bagian California sebagai eskalasi berlebihan. REUTERS/David Ryder

Products lie scattered in an Apple store after it was looted following days of protests against federal immigration sweeps and the deployment of the California National Guard and U.S. Marines, in downtown Los Angeles, California, U.S., June 10, 2025.   REUTERS/David Ryder

Pemilik usaha dan pendukung setempat menunjukkan keprihatinan mendalam terhadap kerugian dan ketidakpastian yang timbul. Selain penjarahan, banyak dari mereka mencemaskan dampak ekonomi jangka panjang serta keamanan publik pasca‑kerusuhan—dan berharap pemulihan dapat segera dimulai. REUTERS/David Ryder 

Products lie scattered in an Apple store after it was looted following days of protests against federal immigration sweeps and the deployment of the California National Guard and U.S. Marines, in downtown Los Angeles, California, U.S., June 10, 2025.   REUTERS/David Ryder

Sejumlah pemilik bisnis menilai respons keamanan terlalu lambat, memberi celah penjarahan. Mereka kini mendesak perlindungan dan bantuan pemulihan segera. REUTERS/David Ryder  

Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah
Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah
Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah
Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah
Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah
Los Angeles Rusuh, Gerai Apple hingga Adidas Dijarah
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads