Bendungan Lebanon Ini Mengering, Jadi Proyek Mahal yang Gagal

Foto Bisnis

Bendungan Lebanon Ini Mengering, Jadi Proyek Mahal yang Gagal

Rafida Fauzia - detikFinance
Rabu, 16 Jul 2025 14:00 WIB

Lebanon - Bendungan Mseilha di Lebanon kering meski dibangun mahal. Proyek ini gagal menampung air dan memicu krisis air bersih warga.

A view shows the Mseilha Dam in Batroun, northern Lebanon July 10, 2025. REUTERS/Mohamed Azakir
Pemandangan Bendungan Mseilha di Batroun, Lebanon utara, Kamis (10/7/2025). Bendungan yang dibangun dengan biaya sekitar US$64 juta (sekitar Rp 1,04 triliun) kini kering dan tidak mampu menampung air sejak dibangun pada 2019. (REUTERS/Mohamed Azakir)
A view shows the Mseilha Dam in Batroun, northern Lebanon July 10, 2025. REUTERS/Mohamed Azakir
Ahli menyebut konstruksinya bermasalah karena dibangun di atas tanah batuan yang sangat permeabel sehingga air meresap dan tidak tertampung. (REUTERS/Mohamed Azakir)
A view shows the Mseilha Dam in Batroun, northern Lebanon July 10, 2025. REUTERS/Mohamed Azakir
Kondisi kekeringan diperparah musim hujan yang rendah sejak akhir 2024. Warga kini kesulitan air bersih dan bergantung pada sumur pribadi. (REUTERS/Mohamed Azakir)
A view shows the Mseilha Dam in Batroun, northern Lebanon July 10, 2025. REUTERS/Mohamed Azakir
Kasus Bendungan Mseilha menambah daftar proyek air Lebanon yang gagal, memicu kritik atas pengelolaan dana dan infrastruktur pemerintah. (REUTERS/Mohamed Azakir)
Bendungan Lebanon Ini Mengering, Jadi Proyek Mahal yang Gagal
Bendungan Lebanon Ini Mengering, Jadi Proyek Mahal yang Gagal
Bendungan Lebanon Ini Mengering, Jadi Proyek Mahal yang Gagal
Bendungan Lebanon Ini Mengering, Jadi Proyek Mahal yang Gagal