Tangerang - Siapa sangka sampah rumah tangga kini dapat menjadi tabungan emas, begini potretnya.
Foto Bisnis
Potret Warga Tangerang Nabung Emas Dari Sampah

Ketua Bank Sampah Darling Sobirin memilah sampah kardus di Ciledug, Tangerang, Selasa (30/9/2025).Β
Warga di Jalan Jalur Kuning, RT 04/11, Kelurahan Sudimara Jaya, Ciledug, Kota Tangerang, rutin mendatangi halaman rumah Ketua RT setiap Minggu pagi untuk menyetorkan sampah terpilah.Β
Sampah yang dibawa dari rumah itu berupa organik maupun non-organik, mulai dari sisa makanan, minyak jelantah, kardus, logam hingga botol plastik.
Seluruh setoran dicatat sebagai tabungan di Bank Sampah Darling. Nilai ekonomis dari tiap kilogram sampah bisa dikonversi menjadi uang, yang dapat diambil warga sesuai kebutuhan.
Β Rata-rata tabungan warga bisa mencapai ratusan ribu rupiah, dan kerap dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga hingga biaya pendidikan.
Kegiatan tersebut mendapat dukungan penuh dari PT Pegadaian #mengEMASkanIndonesia yang memperluas program "Gerakan Indonesia Bersih". Sehingga tabungan sampah dari warga dapat dikonversikanΒ menjadi emas yang dapat dipantau dari aplikasi Pegadaian Digital.
Diketahui Bank Sampah Darling berdiri sejak Februari 2020 sebagai hasil dari program kampung tematik yang digagas Pemkot Tangerang. Kampung Darlingβakronim dari Sadar Lingkunganβfokus pada pengelolaan sampah dengan melibatkan warga sebagai nasabah aktif.
Kini, jumlah anggota Bank Sampah Darling telah berkembang dari 50 menjadi 300 nasabah yang tersebar di 12 RW. Rata-rata sampah yang terkumpul mencapai 3-5 ton setiap bulan.Β
Selain memberikan keuntungan ekonomi, kegiatan ini juga mendorong kesadaran warga untuk lebih peduli terhadap lingkungan.