Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan

Foto Bisnis

Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan

Tripa Ramadhan - detikFinance
Rabu, 12 Nov 2025 16:30 WIB

Maluku Utara - Warga Pulau Bacan memanfaatkan surutnya air laut untuk menambang pasir di pantai Mandaong. Hasil tambang dijual dengan harga Rp350 ribu per kubik.

Warga mengumpulkan pasir yang diambil di pinggir pantai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). Masyarakat setempat memanfaatkanair laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir yang kemudian dijual Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra/agr

Warga memanggul pasir yang diambil di pinggir pantai melewati sungai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). ANTARA FOTO/Andri Saputra

Warga mengumpulkan pasir yang diambil di pinggir pantai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). Masyarakat setempat memanfaatkanair laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir yang kemudian dijual Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra/agr

Warga memanggul pasir yang diambil di pinggir pantai melewati sungai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). ANTARA FOTO/Andri Saputra

Warga mengumpulkan pasir yang diambil di pinggir pantai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). Masyarakat setempat memanfaatkanair laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir yang kemudian dijual Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra/agr

Masyarakat setempat memanfaatkan air laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir. ANTARA FOTO/Andri Saputra

Warga mengumpulkan pasir yang diambil di pinggir pantai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). Masyarakat setempat memanfaatkanair laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir yang kemudian dijual Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra/agr

Masyarakat setempat memanfaatkan air laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir. ANTARA FOTO/Andri Saputra

Warga mengumpulkan pasir yang diambil di pinggir pantai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). Masyarakat setempat memanfaatkanair laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir yang kemudian dijual Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra/agr

Pasir tersebut kemudian dijual seharga Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra

Warga mengumpulkan pasir yang diambil di pinggir pantai Mandaong, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Selasa (11/11/2025). Masyarakat setempat memanfaatkanair laut surut dan aliran sungai yang mengalir dari hulu untuk menambang pasir yang kemudian dijual Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra/agr

Pasir tersebut kemudian dijual seharga Rp350 ribu per kubik sebagai bahan bangunan di wilayah itu. ANTARA FOTO/Andri Saputra

Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan
Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan
Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan
Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan
Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan
Pasir Laut Jadi Sumber Penghidupan Warga Pulau Bacan
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads