Kedatangan pesawat jenis ini merupakan bagian dari pemesanan yang telah dilakukan sebelumnya dalam Singapore Air Show tahun ini dengan total pemesanan 60 buah yang terdiri dari ATR 72 seri 500 sebanyak 20 pesawat dan ATR 72 seri 600 sebanyak 40 pesawat.
Pesawat ATR 72 seri 600 tersebut adalah jenis pesawat baling-baling (turbo prop) yang merupakan pengembangan dari pesawat ATR 72 seri 500. Wings Air merupakan pengguna pertama ATR 72-600 untuk kawasan ASEAN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pesawat ATR 72-500 dengan total pembelian 20 buah pesawat seluruhnya telah diterima oleh Wings Air dengan pesawat ke-20 tiba pada tanggal 18 Desember 2012 kemarin. Ke depannya Wings Air akan menerima ATR 72-600 ini secara berkala setiap bulannya hingga akhir tahun 2015 dengan total 60 buah pesawat," ungkap Direktur Umum Lion Air Edward Sirait seperti dikutip dalam siaran persnya, Rabu (26/12/2012).
Saat ini Wings Air telah menerbangi berbagai kota seperti Gunung Sitoli, Lhokseumawe, Ende Luwuk, Malanggoane, Naha, Fakfak, Malang, Matax dan Bandara-bandara lainnya yang tersebar di berbagai kabupaten atau walikota wilayah Nusantara.
Wings Air juga telah menerbangi rute antar kota jarak pendek seperti Surabaya-Banyuwangi, Bandung ke Tanjung Karang (Bandar Lampung), Pontianak ke Putusibau dan kota-kota lainnya. Kedatangan armada baru ini akan digunakan untuk memperkuat armada yang sudah ada dan menambah frekuensi penerbangan. Wings Air berencana untuk membuka rute penerbangan di Pulau Kalimantan dan memperkuat rute di Pulau Jawa.
Dengan pengadaan pesawat tersebut diharapkan masyarakat dapat menikmati penerbangan dengan pesawat-pesawat terbaru dengan harga terjangkau sebagaimana slogan 'Fly is Cheap' sebagai perwujudan dari tersedianya transpotasi udara nasional yang melayani seluruh wilayah Nusantara.
Saat ini Wings Air telah mengoperasikan 28 (dua puluh delapan) armada pesawat yang terdiri dari 20 (dua puluh) pesawat ATR 72-500 dan 2 (dua) pesawat Dash-8, dan 6 (enam) pesawat MD-80.
(dru/dnl)