Demikian disampaikan oleh Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat di Gedung Adhi Graha, Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Selasa (8/1/2013).
Ade meyakini, hal ini tak hanya terjadi pada sektor industri TPT (tekstil dan produk tekstil) saja. Industri lain seperti makanan minuman, industri alas kaki pun melakukan langkah yang sama terhadap kenaikkan UMP ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenaikkan tersebut memberikan manfaat 0% kepada buruh. Karena itu akan diikuti kenaikkan yang lain, kos-kosan mereka meningkat, makanan minuman meningkat. Jadi kenaikan itu nggak ada artinya. Tidak menghasilkan apa-apa," pungkasnya.
(zul/hen)