Ada Maskapai Tutup Rute, Garuda Justru Buka Rute Baru

Jakarta - PT Garuda Indonesia Airlines Tbk (GIAA) berencana membuka rute-rute baru tahun ini, baik domestik maupun internasional. Padahal saat ini harga avtur mahal gara-gara nilai tukar dolar AS melambung.

Direktur Utama Garuda Emirsyah Satar menegaskan tidak akan ada rute maskapai pelat merah tersebut yang ditutup tahun ini.

"No (tidak). Garuda tidak seperti itu," katanya kepada detikFinance, Kamis (6/2/2014).

Tahun ini, Garuda akan menerima 27 pesawat baru yang terdiri dari, dua B 777-300ER, empat A 330, 12 B 737-800NG, tiga Bombardier CRJ-1000, dan enam ATR 72-600 Explore.

"Sejalan dengan kedatangan pesawat-pesawat baru tersebut, Garuda merencanakan untuk membuka rute penerbangan baru," kata VP Communication Garuda Pujobroto kepada detikFinance.

Rute-rute tersebut berada di dalam dan luar negeri. Rute luar negeri baru Garuda tahun ini antara lain London (Inggris), Manila (Filipina), dan Mumbai (India).

"Sementara di dalam negeri, ke kota-kota di bagian timur, antara lain ke Manokwari, Banyuwangi, Meurauke, Jember, Mamuju, Baubau, Langgur," kata Pujobroto.

Seperti diketahui, salah satu maskapai dalam negeri Tigerair Mandala menutup sejumlah rute penerbangan mulai 10 Februari 2014. Sebanyak 9 rute ditutup sementara, 2 rute dikurangi frekuensi penerbangannya.

(ang/ang)