Menteri Afrika Kaget Sepatu Lacoste Hingga Dolce Gabbana Diproduksi di Tangerang

Tangerang - Para menteri, delegasi, dan pengusaha yang tergabung dalam Forum of SME's Africa ASEAN (FORSEAA) berkunjung ke salah satu industri kecil dan menengah (IKM) di Tangerang. Ada hal yang membuat para menteri dari Afrika terkaget-kaget.

Rombongan itu mengunjungi PT Anggiomultimex yang memproduksi sepatu di kawasan Tigaraksa, Tangerang. Si pemilik perusahaan pun mengajak rombongan berkeliling pabrik.

Para menteri dari Afrika ini terlihat antusis melihat kegiatan pabrik yang memproduksi sepatu untuk diekspor tersebut. Menteri Pengembangan Usaha dan Entrepreneur Seychelles, Bernstrong beberapa kali melemparkan pertanyaan ke pemilik perusahaan.

"Apakah ini (sepatu) diekspor ke Afrika?" Tanya Bernstrong saat berkeliling pabrik, Kamis (14/5/2015).

Ketika diiyakan oleh si pemilik perusahaan, menteri dari Afrika ini langsung terkaget-kaget. Ia mengaku tidak sadar bahwa sepatu merk Lacoste, Oakley, hingga Dolce Gabbana diproduksi di Tangerang.

"Saya sering jalan-jalan dan melihat sepatu Lacoste di Afrika, tapi saya tidak pernah lihat di dalamnya ada tulisan made in Indonesia. Ini bagus sekali, saya terkejut," ujarnya.

Ia terkejut sekaligus terkesan oleh hasil karya bangsa Indonesia yang dipakai oleh banyak orang di seluruh dunia. Menteri UKM Zimbabwe, Sitehmbiso Nyoni, juga memperlihatkan reaksi yang hampir sama.

Selama kunjungan, Nyoni antusias bertanya banyak hal, mulai dari bahan baku sepatu hingga negara tujuan ekspor.

"Saya sangat terkesan," ujar Nyoni.

Setelah dari Tangerang, rombongan akan melanjutkan kunjungan ke Workshop dan Showroom Juno di Jakarta.

(ang/dnl)