Pembelian tersebut ditandai dengan penandatanganan Letter of Intent (LoI) dengan Bell Helicopter, sebuah perusahaan afiliasi dari Textron Inc.,
"Rencana pembelian Pesawat Bell 505 ini sesuai dengan rencana kerja perusahaan untuk lima tahun ke depan. Serta dipilih karena dinilai mampu memberikan layanan terbang yang aman, nyaman, serta andal dengan biaya yang sangat kompetitif," kata Denon Prawiraatmadja, CEO Whitesky Aviation saat temu media di The Plaza, Jakarta, Senin (4/4/2016) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Â
Transaksi pembelian 30 unit helikopter tersebut ditaksir mencapai US$ 36 juta atau setara Rp 471,6 miliar (kurs Rp 13.100).
"Seluruhnya bernilai US$ 36 juta bertahap selama 5 tahun. Sampai akhir tahun ini akan ada 2 unit yang datang. Dalam lima tahun target kita akan ada keseluruhan 30 unit," tutur dia.
Denon menyebutkan, Whitesky Aviation sebagai perusahaan aviasi nasional yang fokus pada lini bisnis pesawat carter, saat ini telah mengoperasikan sedikitnya enam armada helikopter yang terdiri dari tiga unit helikopter Bell 429 dan tiga unit helikopter Bell 407.
Perusahaan ini pun tengah agresif memperluas jangkauan layanannya di Indonesia, dengan basis operasi Jakarta dan sekitarnya, Bandung , Kalimantan, Sulawesi, Bali, hingga Papua.
Â
"Kami sangat senang Whitesky Aviation telah memilih Bell 505 sebagai armada tambahan mereka untuk melayani air taxi," kata Matt Hasik, EVP Commercial Business Textron Inc dalam kesempatan yang sama. (dna/feb)