Apa Kabar Proyek Kapal Selam Made in Surabaya?

Apa Kabar Proyek Kapal Selam Made in Surabaya?

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Jumat, 08 Apr 2016 10:27 WIB
Foto: Ilustrasi (M Aji Surya/detikcom)
Jakarta - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di industri galangan kapal, PT PAL Indonesia (Persero) tengah bekerja keras merampungkan kapal selam ketiga yang dipesan oleh Korea Selatan, dengan turut menggandeng Daewoo.

Pembangunan kapal selam ketiga ini dilakukan di galangan kapal PT PAL Indonesia dengan proses transfer of technology (ToT). Pesanan kapal selam ketiga dari negeri ginseng diperkirakan akan dimulai pada 2017 mendatang.

"Di 2017 mulai kapal ketiga di PT PAL," terang Direktur Utama PT PAL, Firmansyah Arifin, saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (7/4/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pembangunan kapal selam ketiga untuk Korea Selatan, PT PAL telah mengirimkan 206 teknisinya untuk transfer pengetahuan mengenai pembangunan kapal selam ke Korea Selatan.

Transfer teknologi dilakukan dengan berperan dalam pembangunan dua kapal selam pesanan Korea Selatan yang dibangun di Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME), Korea Selatan. Dari 206 teknisi yang dikirim, 120 di antaranya sudah kembali ke tanah air.

"Dari 206 engineer, 120 orang sudah balik," tutur Firmansyah.

Korea Selatan menjadi pilihan kerja sama PT PAL dalam membangun kapal, karena negeri ginseng tersebut menyetujui adanya transfer teknologi. Hal ini menjadi pertimbangan penting agar anak bangsa bisa mengembangkan industri galangan kapal di dalam negeri.

"Salah satu pilihannya adalah transfer teknologi," ujar Firmansyah.

Pembangunan pesanan kapal selam ketiga yang dilakukan di PT PAL dipastikan dapat dimulai pada 2017 mendatang, seiring dengan sudah didapatkannya pendanaan dari negara.

"PMN (Penyertaan Modal Negara) sudah cair," singkat Firmansyah. (drk/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads