Untuk merealisasikannya, dua menteri di Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan guna mematangkan mobil pedesaan, keduanya yakni Menteri Perindustrian (Menperin) Erlangga Hartarto, dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes) Eko Putro Sandjojo.
Pertemuan yang berlangsung tertutup tersebut dimulai pada pukul 10.00 di ruang rapat lantai 2 Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Jalan Gatot Subroto, Jakarta (3/1/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, I Gusti Putu Putu menjelaskan, mobil pedesaan merupakan kendaraan yang difungsikan sebagai kendaraan angkut sekaligus mesin pertanian atau peternakan.
"Karena ada banyak daerah padi. Jadi alat pertaniannya kita butuh perontok, kalau banyak peternakan maka diperlukan adalah untuk mengolah untuk jadi pupuk kandang," jelas Putu.
Mobil pedesaan nantinya bisa difungsikan juga dengan kebutuhan antara lain mesin perontok padi, penggiling biji-bijian hingga mesin pengolah sampah. Kombinasi antara mobil dan alat mesin pertanian akan mengurangi kendaraan modifikasi yang berseliweran di desa. (idr/hns)











































