Pernyataan tersebut diakui pedagang sembako di Pasar Minggu, bernama Hendra. Seperti garam yang semula berukuran 200 gram dijualnya Rp 2.000 per bungkus, sudah lebih dari seminggu dirinya menjual Rp 4.000 per bungkus.
![]() |
Begitu juga dengan harga garam dengan ukuran 500 gram yang dijual semula dengan harga Rp 5.000 per bungkus naik menjadi Rp 8.000 per bungkus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya mencontohkan, untuk ukuran 1 pack isi 10 bungkus berukuran masing-masing 200 gram pedagang membeli dengan harga sekitar Rp 37 ribu, padahal sebelumnya harganya hanya berkisar Rp 18 ribu.
![]() |
Hal senada juga diakui pedagang lain bernama Roni. Menurutnya, harga yang tinggi disebabkan oleh pasokan garam yang sulit diperoleh di tingkat distributor.
"Saya biasanya jual garam-garam yang bagusan yang bening. Tapi karena dari sananya kosong, ya seadanya saja jual merek-merek begini. Agak keruh kan, habis engak ada lagi," ujarnya. (dna/dna)