Rogoh Rp 333 M, Produsen Baterai Ini Perluas Pabrik di Cibitung

Rogoh Rp 333 M, Produsen Baterai Ini Perluas Pabrik di Cibitung

Danang Sugianto - detikFinance
Minggu, 22 Jul 2018 18:46 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta - PT Panasonic Gobel Energy Indonesia (PECGI) melanjutkan perluasan pabrik Baterai Koin Lithium yang ditandai dengan Ground Breaking pembangunan fasilitas pabrik ke 4 pada Jumat 20 Juli 2018, di Kawasan Industri Gobel, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat.

Perluasan industri ini merupakan langkah strategis PECGI dalam mengantisipasi pesatnya pertumbuhan pasar global, dan ke depan diharapkan menjadi satu-satunya produsen Baterai Koin Lithium merek Panasonic di dunia.


Menperin diwakili Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kemenperin Haryanto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun nilai investasi sendiri mencapai US$ 23 juta atau Rp 333,5 miliar (kurs Rp 14.500) untuk pabrik baru, dengan produksi 10 juta unit baterai per bulan untuk produksi, 1,8 miliar/tahun dan tambahan 10 juta/tahun.

"Rencananya mereka akan mengembangkan pabrik baru setelah 3-5 tahun. Nambah bisnis baru setelah itu. Ekspansi bisnisnya bukan ke negara-negara baru dulu, tapi dari negara yang sudah diekspansi akan ditambah dgn bisnis-bisnis lain yang belum kita coba," kata Haryanto dalam keterangan tertulis, Minggu (22/7/2018).

Kontinuitas produksi baterai koin Lithium Panasonic yang sangat tinggi selama ini menjadikan PECGI pabrik terbesar, bahkan dibandingkan yang berada di Jepang. Kondisi ini juga tidak terlepas dari iklim investasi dan lingkungan industri yang kondusif di Indonesia.

Hingga 2017 PECGI telah memproduksi 30 miliar pcs Baterai, yang terdiri dari 20 (dua puluh) miliar pcs baterai kering Manganese dan 10 (sepuluh) miliar pcs baterai koin Lithium, yang berorientasi ekspor (92% ekspor) dengan tujuan 70 negara, serta menyerap 2.500 tenaga kerja (TKA hanya 29 orang), dengan pabrik menempati lahan seluas 125.000 m2 dan luas bangunan 75.000 m2.


Menurut Presiden Direktur PECGI Kudara Kenichi, Panasonic memilih Indonesia sebagai basis produksi baterai koin Lithium karena mendapatkan keunggulan komparatif dan kompetitif dalam mengembangkan industri.

Iklim usaha yang kondusif, diantaranya melalui hadirnya berbagai insentif dan regulasi kawasan industri berorientasi ekspor, sangat penting bagi perkembangan industri PECGI.

"Iklim investasi di Indonesia kondusif dan stabil, selain tersedianya mata rantai pasokan bahan baku memadai, serta keunggulan dalam kemampuan SDM dan kompetitif," ujarnya.

Chairman and Shareholder Panasonic Gobel Group Companies, Rachmat Gobel mengatakan, mengapresiasi dukungan penuh dari Panasoni HQ yang telah mengembangkan produk unggulan yang kompetitif di Indonesia. (dna/dna)

Hide Ads