Mengintip Peluang Pasar ASEAN dari Kerja Sama RI-Malaysia

Jakarta - Indonesia dan Malaysia tengah menjajaki rencana memperdalam kerja sama ekonomi, salah satunya lewat kerja sama pengembangan 'mobil masa depan'. Dua negara, bakal fokus memaksimalkan potensi pasar negara-negara ASEAN sebelum kemudian merambah ke belahan dunia lainnya.

Baca juga: Kemeriahan Jelang Pembukaan Asian Games 2018 di GBK

Berapa besar sih potensi pasar negara-negara ASEAN?

"Ekonomi kita antara kita dan ASEAN itu sekitar 640 juta orang yang besar. Hal ini 640 juta banyak orang sehingga kami lebih baik untuk bersiap untuk itu," kata Menteri Perdagangan dan Industri Internasional Malaysia Ignatius Darell dalam kesempatan wawancara khusus dengan sejumlah media di Jakarta belum lama ini.

Secara ekonomi, berapa besar sih dampak jumlah penduduk ASEAN yang mencapai 640 juta orang tersebut?

Baca juga: Hadapi Dampak Perang Dagang, RI-Malaysia Kerja Sama Mobil 'Masa Depan'

Darell memberi gambaran, bila satu orang penduduk belanja US$ 1 atau sekitar Rp 14.600 pada kurs saat ini, maka bila dikalikan dengan 640 juta penduduk jumlahnya sudah mencapai US$ 640 juta atau Rp 9,3 triliun.

"Jadi dalam bisnis 640 juta orang, bayangkan jika kita berbisnis. Ini kesempatan besar dan ini visi telah dimulai oleh Perdana Menteri Malaysia yang sekarang. Dimana beliau memiliki saran bahwa ASEAN adalah hal yang penting untuk kita cari. Orang malah sibuk ke luar ASEAN," tandas dia. (dna/dna)