Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto menggelar rapat koordinasi rencana kerja sama produksi pesawat tempur dengan Korea Selatan KFX/IFX dan pembelian Sukhoi SU-35 dari Rusia. Usai rapat Wiranto mengatakan materi yang dibahas hanya seputar kerja sama pesawat tempur dengan Korea Selatan.
Sedangkan rencana pembelian Sukhoi belum dibahas, namun Wiranto enggan menjelaskan alasannya. Padahal saat membuka rapat, Wiranto sempat mengatakan akan membahas pembelian Sukhoi.
"Belum (bahas Sukhoi), kita nggak bicara Sukhoi," kata dia usai rapat di Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Jakarta, Jumat (19/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini saya menggelar lagi rapat koordinasi untuk membicarakan masalah lanjutan KFX pesawat terbang dengan pihak Korea Selatan. Beberapa waktu lalu memang kita ada program itu jangka panjang, mulai dari kerja sama research dulu, membuat prototipe dulu, baru produksi, berlanjut terus program yang multiyears," jelasnya.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Oke Nurwan enggan menjelaskan alasan rencana pembelian Sukhoi tak jadi dibahas dalam rapat.
"Bukan Sukhoi, Sukhoi belum dibahas, yang Korea gimana, ya nanti," kata Oke.