Rusdi Kirana, pria di balik berdirinya Lion Air meminta maaf atas hilangnya 346 nyawa dalam dua tragedi, yaitu kecelakaan Lion Air pada Oktober 2018 dan Ethiopian Airlines bulan lalu.
Rusdi juga menuduh Boeing memperlakukannya seperti 'celengan'. Pasalnya, Lion Air sudah menghabiskan puluhan miliar dolar Amerika Serikat (AS) untuk pesanan pesawat Boeing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pesanan Boeing 737 Max Berhenti |
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Eksekutif Boeing Dennis Muilenburg mengatakan pihaknya turut berduka atas kejadian tragis lalu.
"Kami tetap patah hati atas hilangnya tragis Lion Air Penerbangan 610. Kami mohon maaf atas nyawa yang hilang dan sangat menyesalkan dampak yang menghancurkan pada keluarga, teman dan kolega penumpang dan kru," kata Dennis.
Rusdi juga mengatakan bahwa Boeing menunjukkan inkonsistensinya terhadap dua kecelakaan pesawatnya.
"Mereka menyalahkan pertama kali dan meminta maaf saat kejadian kedua," tutur Rusdi.
Tonton juga video Ke KBRI Kuala Lumpur, Eggi Sudjana Minta Rusdi Kirana Dinonaktifkan:
(ara/ang)