Siasat China 'Goreng' Harga Baja Biar Produk RI Ambruk

Siasat China 'Goreng' Harga Baja Biar Produk RI Ambruk

Trio Hamdani - detikFinance
Jumat, 20 Des 2019 05:59 WIB
Siasat China 'Goreng' Harga Baja Biar Produk RI Ambruk. Foto: dok. KemenpuPR

Direktur Eksekutif IISIA Yerry Idroes menjelaskan bahwa banjirnya impor baja juga terjadi di negara lain. Bedanya di sana pemerintahnya turun tangan.

"Sekarang itu dalam kondisi oversupply itu campur tangan pemerintah di negara lain itu makin tinggi karena kan dia ingin industri dalam negerinya terdorong," kata dia saat dihubungi detikcom, Kamis (19/12/2019).

Dia menjelaskan bahwa pengusaha baja sudah sering berbicara ke pemerintah soal kondisi tersebut tapi apa yang dilakukan pemerintah belum dirasakan efektif. Untuk itu pihaknya pun mendesak pemerintah untuk turun tangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lanjut dia, di tengah oversupply baja dunia, ditambah perang dagang, ada perubahan paradigma dalam persaingan usaha, di mana pemerintah di setiap negara sangat berperan dalam rangka menyelamatkan industri baja mereka masing-masing.

"Campur tangan pemerintah itu ya mungkin sampai sekarang kan baja boron sampai 2013 kita masih belum ada juga kebijakan yang efektif. Ada mungkin terlambat gitu. Sampai segini masih nggak efektif. Jadi nggak salah pemerintah harus campur tangan dengan industrinya karena negara lain melakukan itu," teranganya.


Simak Video "Video: Wanita di Batam Bunuh Kekasih gegara Kesal Uangnya Dipakai Judol"
[Gambas:Video 20detik]

(toy/ang)

Hide Ads