Menurut Abdul kawasan industri di Batang tersebut, mempunyai kelebihan diantaranya, tidak ada pembebasan lahan karena milik PTPN IX.
"Kelebihan Batang ini, tanah nggak ada pembebasan, kami di PTPN juga mendorong bagaimana kawasan ini kompetitif terhadap kompetitor global sepeti Vietnam Kamboja kita harus bisa berikan fasilitas yang lebih kompetitif, harga lebih murah dan UMR di sini termasuk lebih murah, kolaborasi," jelasnya.
Selain itu, lokasinya juga strategis yakni di dekat jalan tol, dekat jalan pantura, dilewati kereta api dan laut.
"Lautnya dalam, kalau dibuat, kedalaman 15 meter bisa buat kapal 30 ribu GWT," katanya.
Abdul menambahkan, kawasan industri di Batang ini, tidak akan mengesampingkan kawasan industri di Jawa Tengah lainnya, seperti di Kendal dan Brebes.
Klik halaman selanjutnya>>>>