Ford Motor tengah meningkatkan produksi dan memangkas harga jual mobil listrik keluarannya, Mustang Mach-E, beberapa minggu setelah Tesla mengumumkan hal serupa. Pada hari Senin, perusahaan akan menurunkan harga Mach-E, yang setara dengan Model Y Tesla, rata-rata sekitar US$ 4.500 atau Rp 67,4 juta (kurs Rp 14.995/dolar), tergantung dari modelnya.
Pengurangan harga berkisar dari US$ 600 hingga US$ 5.900. Lebih kecil dibandingkan dengan potongan harga Tesla hingga US$ 13.000 untuk Model Y pada awal Januari. Sebagai informasi, harga awal Mach-E sekitar US$ 46.000-64.000 sementara harga model Y Tesla sekitar US$ 53.500-57.000.
Analis dan investor Wall Street sangat memuji penurunan harga Tesla sebagai cara untuk meningkatkan permintaan dan meningkatkan penjualan, meskipun ada kekhawatiran langkah tersebut akan mengikis beberapa keuntungan. Analis memperkirakan potongan harga Tesla akan menekan pembuat mobil lain untuk memangkas harga produk mereka.
Menurut Chief Customer Officer Ford Model E, Marin Gjaja, potongan harga ini tidak berarti semua model Mach-E akan menguntungkan dalam basis per unit. Namun, ia memperkirakan produksi Mach-E akan meningkat dari 78.000 unit menjadi 130.000 unit per tahun.
"Kami menanggapi perubahan di pasar. Saat kami melihat dan ingin tetap kompetitif di pasar, kami harus merespons," katanya, dikutip dari CNBC, Selasa (31/1/2023).
Mach-E menjadi mobil listrik terlaris kedua di Amerika Serikat (AS) setelah Tesla. Ford menjual 65.000 mobil listrik di AS tahun lalu, sementara Motor Intelligence memperkirakan Tesla menjual lebih dari 522.000 mobil listrik di AS tahun lalu.
Ford mengatakan, pelanggan Mustang Mach-E yang menunggu pengiriman kendaraan mereka akan secara otomatis menerima harga yang disesuaikan. Untuk pelanggan yang membeli salah satu kendaraan setelah 1 Januari, dan yang telah menerima Mustang Mach-E mereka, Ford akan menghubungi mereka dengan "penawaran pribadi".
Selain harga yang disesuaikan, kendaraan Mustang Mach-E yang dipesan antara 30 Januari dan 3 April akan memenuhi syarat untuk tarif khusus dengan Kredit Ford, serendah 5,34%.
Ford menolak mengomentari model Mach-E mana yang akan menguntungkan setelah potongan harga. Perusahaan diharapkan mulai secara terpisah melaporkan hasil keuangan untuk bisnis kendaraan listriknya akhir tahun ini.
"Kami ingin menghasilkan uang. Jangan salah paham, kami benar-benar ingin menghasilkan uang. Percayalah, saya tahu bahwa kita perlu berusaha untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan karena kita akan bertanggung jawab secara publik untuk angka itu," kata Gjaja.
(dna/dna)