DPR Tegur Bos Smelter Gara-gara Rapat Tak Pakai Bahasa Indonesia

DPR Tegur Bos Smelter Gara-gara Rapat Tak Pakai Bahasa Indonesia

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Kamis, 08 Jun 2023 19:24 WIB
Rapat Dengar Pendapat Komisi VII dengan Kementerian ESDM dan bos smelter
Foto: Tangkapan Layar RDP Komisi VII DPR
Jakarta -

Ada momen tidak biasa dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi VII DPR dengan Kementerian ESDM, Kementerian Perindustrian dan para pengusaha smelter. Wakil Ketua Komisi VII Eddy Soeparno menegur pengusaha smelter karena tidak bicara dalam bahasa Indonesia.

Mulanya, Eddy selaku pemimpin rapat meminta para pengusaha smelter memperkenalkan diri. Hingga akhirnya giliran bos PT Obsidian Stainless Steel memperkenalkan diri.

Si direktur Obsidian Stainless Steel sejak awal mengaku tidak bisa berbahasa Indonesia. Ia mengungkapkan hal tersebut dalam bahasa Inggris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eddy kemudian menanyakan apakah bos smelter itu memiliki penerjemah. Kemudian, bos smelter mengatakan si penerjemah ada di lantai dua. Eddy kemudian menegur bos smelter tersebut.

"Ini sidang resmi parlemen, dan semua sidang parlemen dilakukan dalam bahasa Indonesia. Itu adalah aturan," kata Eddy dalam Bahasa Inggris di Komisi VII, Jakarta, Kamis (8/6/2023).

ADVERTISEMENT

Sementara, anggota Komisi VII Fraksi PKS Mulyanto mengungkapkan kejengkelan karena ada pengusaha smelter yang tidak hadir dalam rapat.

"Izin pimpinan harus tegas kita pimpinan, kalau begini terus repot kita, marwah kita jatuh pak, dilecehkan, yang diundang tak mau hadir, nggak jelas, kita harus tegas pak," katanya.

(acd/rrd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads