Mengintip Upaya Pabrik Pupuk Anak BUMN Genjot Laju Dekarbonisasi

Anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) menjalankan serangkaian program untuk menekan emisi karbon melalui penerapan Environmental, Social and Governance (ESG). Hal ini direalisasikan melalui berbagai program seperti pengembangan green ammonia, pembangunan pabrik soda ash, community forest, dan pemanfaatan sumber-sumber energi terbarukan.

Inovasi yang dikembangkan oleh PKT ini juga bertujuan mendukung target pemerintah untuk mengurangi emisi karbon yang capaian komitmennya tertuang dalam Nationally Determined Contribution (NDC) sebesar 31,89 % di tahun 2030 serta target lainnya, yaitu Net Zero Emission di 2060. PKT sendiri pun berkomitmen untuk berkontribusi pada lingkungan hidup dalam upaya dekarbonisasi dengan mencapai target penurunan emisi 32%.

"ESG bukan sekadar kepatuhan melainkan cara hidup. Kami memulai perencanaan dengan orientasi ESG dan mengukur hasil kinerja kami juga dengan ESG. PKT sebagai produsen pupuk urea terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara juga berkomitmen menjadi pionir dalam Transformasi Hijau Industri Petrokimia," kata Direktur Utama PKT, Rahmad Pribadi dalam keterangan tertulis, Rabu (28/6/2023).

Ia melanjutkan, penerapan ESG untuk menekan emisi karbon berbanding lurus dengan capaian laba bersih Rp 14,59 triliun pada 2022.

"Dari semua hal yang kami lakukan itu, alhamdulillah, ternyata penerapan ESG itu berdampak lurus dengan kinerja finansial di PKT dengan capaian laba bersih sebesar Rp 14,59 triliun tahun 2022 lalu," katanya.

PKT juga menyabet dua penghargaan Transparansi Penurunan Emisi Korporasi Kategori Green Elite serta penghargaan Transparansi Perhitungan Emisi Korporasi Kategori Platinum Plus. Ajang ini diselenggarakan oleh B-Universe bekerja sama dengan Bumi Global Karbon Foundation (BGK Foundation) pada Selasa (27/6).

"Raihan penghargaan ini merupakan bukti nyata dedikasi seluruh insan PKT yang senantiasa berkomitmen bersama perusahaan dalam menggali inovasi dan teknologi untuk menerapkan praktik bisnis berkelanjutan di lingkup PKT," tuturnya.