Anak BUMN Ikut Genjot Kualitas SDM Biar Bisa Diserap Industri, Caranya?

Anak BUMN Ikut Genjot Kualitas SDM Biar Bisa Diserap Industri, Caranya?

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Sabtu, 09 Sep 2023 08:51 WIB
Pupuk Kaltim
Anak BUMN Ikut Genjot Kualitas SDM Biar Bisa Diserap Industri, Caranya?/Foto: dok Pupuk Kaltim

Sementara untuk program MSIB Kampus Merdeka yang tahun ini telah memasuki batch kelima, Pupuk Kaltim menerima 32 peserta yang terdiri dari mahasiswa berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Seluruhnya disaring berdasarkan sistem seleksi dari total 1.308 pendaftar.

Program MSIB berlangsung mulai Agustus hingga Desember 2023, dengan metode pelaksanaan kegiatan berbasis project. Para mahasiswa dituntut melakukan manajemen waktu untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat di bangku perkuliahan, agar project yang disiapkan selama program bisa selesai tepat waktu.

"Para peserta akan ditempatkan di berbagai unit kerja Pupuk Kaltim, untuk menyelesaikan total 21 project yang telah disiapkan bersama profesional mentor dari karyawan perusahaan," lanjut Hanggara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Program MSIB merupakan kolaborasi Pupuk Kaltim dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), sebagai bentuk kepedulian dan komitmen perusahaan dalam meningkatkan kompetensi sumberdaya manusia di Indonesia.

Terlebih di era yang kian kompetitif, sumber daya manusia adaptif dan terampil sangat dibutuhkan, dengan penguasaan soft skills yang didukung kompetensi mumpuni pada spesifikasi bidang tertentu.

ADVERTISEMENT

Hal ini menjadi perhatian Pupuk Kaltim, di mana mahasiswa yang masih duduk di bangku perkuliahan perlu mulai memperlengkapi diri dengan kemampuan relevan, sebagai syarat untuk menjadi SDM unggul yang mampu menjawab tantangan global.

"Maka dari itu MSIB menantang mahasiswa Indonesia untuk dapat berinovasi, berkreasi serta berkolaborasi dengan berbagai pihak, sehingga bisa menjadi pribadi yang mandiri dan unggul di berbagai sektor," tutur Hanggara.

Dirinya pun berpesan agar seluruh peserta dari dua program tersebut dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik, untuk menimba pengetahuan sekaligus pengalaman dunia industri sebagai bekal kompetensi diri guna meningkatkan daya saing dalam menghadapi pasar kerja ke depan.

"Manfaatkan kesempatan ini untuk belajar berbagai ilmu dan kemampuan sesuai bidang yang dimiliki. Semoga seluruh peserta nantinya dapat meningkatkan inovasi maupun keterampilan selama menjalani pendidikan," pungkas Hanggara.


(ara/ara)

Hide Ads