Apple Diminta Bangun Pabrik Ponsel di Indonesia!

Apple Diminta Bangun Pabrik Ponsel di Indonesia!

Heri Purnomo - detikFinance
Senin, 20 Jan 2025 06:30 WIB
iPhone 16 di Apple Store
Foto: Apple
Jakarta -

Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mengundang Apple untuk menggelontorkan investasi skala besar di Indonesia. Adapun investasi tersebut yakni dengan membangun pabrik.

"Kami menyampaikan kepada Apple untuk berinvestasi membangun pabrik ponsel di Indonesia," kata Wamenperin dalam keterangan tertulis dikutip, Minggu (19/1).

Permintaan tersebut lantaran kini pabrikan lokal Indonesia PT Sat Nusapersada telah mampu memproduksi ponsel dan perangkat keras (hardware) untuk peralatan elektronik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejauh ini, Sat Nusapersada bekerja sama dengan sejumlah brand global untuk memproduksi ponsel yang akan dijual di pasar Indonesia. Seluruh proses mulai dari perakitan hingga pengemasan (packaging) dilakukan di pabrik Sat Nusapersada, termasuk dua merek ponsel terbaru hasil rakitan Sat Nusapersada, yakni Honor dan Motorola.

Wamenperin mengatakan, Indonesia dinilai mampu kompetitif untuk bisa mengerjakan semua proses produksi alat komunikasi seperti handphone, dengan sangat baik.

ADVERTISEMENT

Ia optimis Indonesia punya potensi besar untuk mengembangkan industri di bidang telekomunikasi. Sehingga, Wamenperin berpesan kepada para calon investor untuk tidak ragu berinvestasi di Indonesia.

"Sebagai pemerintah, kami mengimbau bahwa jangan khawatir dengan potensi yang ada, dengan teknologi yang dimiliki oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia, dengan sumber daya manusia yang ada di Indonesia," imbuhnya.

Wamenperin juga mendorong kepada Sat Nusapersada agar mengoptimalkan produksi dengan teknologi Internet of Things (IoT) dan kecerdasan buatan (AI), guna bersaing secara kompetitif dengan sektor industri elektronik.

"Ini kesempatan besar untuk SatNusa bergerak secepat mungkin merangkul dan menjadi perusahaan yang memiliki line business di berbagai macam lini sektor usaha," ujar Wamenperin.

(rrd/rrd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads