Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bicara kemungkinan subsidi Rp 7 juta untuk setiap pembelian unit kendaraan motor listrik diperpanjang di 2025. Subsidi ini diberikan guna mendukung percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia.
"Subsidi (motor listrik) harusnya masih tetap," kata Airlangga kepada wartawan di kantornya, Jakarta, Jumat (7/2/2025).
Meski ada pertimbangan kebijakan efisiensi anggaran, Airlangga menyebut program itu sudah mendapatkan persetujuan sehingga tidak akan terganggu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin (untuk diperpanjang) karena sudah setuju semua. Jadi program tidak terganggu," ujarnya.
Kebijakan itu disebut bakal segera diterapkan saat Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terkait diterbitkan. "Ya segera (diterapkan). Begitu PMK keluar, ya (kebijakannya) jalan," ujarnya lagi.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya masyarakat bisa menerima subsidi Rp 7 juta saat membeli motor listrik berupa potongan harga. Caranya, cukup datang ke dealer dengan membawa KTP.
Berdasarkan situs SISAPIRa, total unit kendaraan yang diterima masyarakat mencapai 60.857 berkat program ini pada 2024, naik dari 2023 yang mencapai 11.532.
Tonton juga Video: Beli Motor Listrik Subsidi Nggak Pakai Syarat Lagi, Apa Iya?
(aid/ara)