Bapeten Buka Suara soal Pabrik Sepatu Nike-Adidas di Cikande Terpapar Radioaktif

Bapeten Buka Suara soal Pabrik Sepatu Nike-Adidas di Cikande Terpapar Radioaktif

Ilyas Fadilah - detikFinance
Rabu, 12 Nov 2025 19:45 WIB
Warga menaiki sepeda listrik saat melintas di dekat plang pengawasan kerawanan bahaya radiasi yang terpasang di lokasi ditemukannya cemaran Cesium-137 (Cs-137) di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Kamis (2/10/2025).  Pemerintah menetapkan Kawasan Industri Modern Cikande dengan status kejadian khusus cemaran radiasi Cs-137 setelah dua pekan terakhir Satgas Penanganan Radiasi Cesium-137 bekerja intensif di lapangan, sementara seluruh aktivitas di dalam kawasan kini sepenuhnya di bawah kendali satgas sebagai langkah strategis untuk memastikan penanganan yang menyeluruh, terukur dan aman bagi lingkungan serta kesehatan publik. ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto/nym.
Pemerintah Tetapkan Cikande Daerah Terpapar Radiasi Cs-137 - Foto: ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto
Jakarta -

Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) buka suara soal PT Nikomas Gemilang yang terkontaminasi radioaktif Cesium-137 (Cs-137). Menurut Koordinator Komunikasi Publik Bapeten Abdul Qohhar Teguh Eko Prasetyo, proses penanganan dilakukan di bawah tim Satuan Tugas bentukan Kemenko Pangan.

Terkait sumber cemaran, Qohhar menyebut hal itu berasal dari proses peleburan material terkontaminasi yang berlokasi di wilayah Serang, Banten. Kontaminasi ini menyebar melalui udara ke sejumlah titik.

"Untuk sumber cemaran kontaminasi, sebagaimana yang disampaikan ketua harian satgas (Bapak Menteri LH) di banyak media, kontaminasi diduga akibat proses peleburan material terkontaminasi, yang pada akhirnya menyebar melalui udara," ujarnya kepada detikcom, Rabu (12/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Qohhar menambahkan, porsi Bapeten adalah mengukur tingkat paparan radiasi dan kontaminasi di lokasi. Hasilnya kemudian dilaporkan ke Satgas untuk ditindaklanjuti.

ADVERTISEMENT

"Adapun porsi Bapeten adalah melakukan pengukuran tingkat paparan radiasi dan kontaminasi, yang hasilnya dilaporkan ke satgas untuk diambil upaya lanjutan, termasuk bila diperlukan upaya dekontaminasi," tambah dia.

Sebelumnya, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) buka suara soal pabrik sepatu PT Nikomas Gemilang yang terkontaminasi radioaktif Cesium-137 (Cs-137). Perusahaan sepatu yang berlokasi di Kabupaten Serang, Banten itu merupakan produsen merk kenamaan seperti Nike hingga Adidas.

Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil (IKFT) Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Taufik Bawazier mengatakan, paparan di lokasi tersebut telah dilakukan penindakan. Artinya tidak ada gangguan terhadap kegiatan produksi di pabrik tersebut.

"Oh sudah selesai itu, sudah selesai. Nikomas Gemilang kan? Sudah ada surat dari Bapeten sudah di-clearance, nggak ada masalah," ujar Taufik ditemui di Kompleks DPR RI Senayan, Jakarta, Rabu (12/11/2025).

Taufik juga memastikan kegiatan ekspor di Nikomas tidak terganggu. Proses penanganan cemaran radioaktif sendiri dilakukan bekerja sama dengan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten).

"Nggak, nggak ada masalah. Berarti ekspornya semoga bisa lancar. Suratnya juga sudah ada di Bapeten," tuturnya.

Sementara itu, Kemenperin menyebut PT Peter Metal Technology (PMT) sudah tidak beroperasi dan tutup sejak Juli 2025. PT PMT menjadi sumber radiasi paparan radioaktif cesium-137 (cs-137) di kawasan industri Cikande, Serang, Banten.

(kil/kil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads