Pada umumnya para investor menggunakan valuasi ketika memilih saham yang ingin dibeli. Ada banyak cara untuk melihat valuasi sebuah saham yang umumnya mengacu pada beberapa rasio seperti Price Earning Ratio (PER), Price Book Value (PBV), Debt Equity Ratio (DER).
Rasio-rasio tersebut bisa dibandingkan dengan industri atau saham sejenis lainnya. Misalnya saham A memiliki PBV 0,75x, sementara saham lain dalam satu sektor PBV-nya mencapai 3x, artinya saham itu terbilang murah. Tapi hati-hati juga, karena ada saham yang murah karena memang fundamentalnya sudah hancur.
(dna/dna)