"Poin kritikalnya, per akhir bulan ini semua jalur layang sudah tersambung," katanya kepada detikFinance saat dihubungi di Jakarta, Senin (8/1/2017).
Adapun progres pembangunan seluruh pekerjaan LRT Jakarta telah mencapai lebih dari 50%. Saat ini pembangunan LRT Jakarta Kelapa Gading-Velodrome sudah sampai pada tahap pembangunan enam stasiun yang akan dilewati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keretanya datang April dari Korea Selatan. Ditargetkan bulan Mei sudah mulai uji coba laik fungsi" tutur dia.
LRT Jakarta sendiri dijadwalkan beroperasi pada bulan Agustus mendatang. Namun, Pemprov DKI Jakarta menargetkan pengoperasian sudah bisa dimulai pada bulan Juli mendatang.
"Per kontrak, Agustus beroperasinya. Tapi Gubernur (DKI Jakarta) minta Juli beroperasi," pungkasnya.
Sebagai informasi, LRT Jakarta merupakan proyek milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang diusahakan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI jakarta, PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Sedangkan proses konstruksi utama lintasan LRT dikerjakan oleh kontraktor dalam hal ini Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Wijaya Karya (Persero).
Rute LRT tahap awal ini akan melewati Jalan Pegangsaan Dua sebagai depot, Jalan Raya Kelapa Nias, Jalan Kelapa Gading Boulevard, Jalan Kayu Putih Raya, dan Jalan Balap Sepeda Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur.
Koridor 1 LRT ini akan memiliki 6 stasiun pemberhentian, antara lain Stasiun depot di Jalan Pegangsaan Dua Kelapa Gading, stasiun Mal Kelapa Gading, stasiun Kelapa Gading Boulevard, stasiun Pulomas, Stasiun Pacuan Kuda hingga Stasiun Velodrome di arena balap sepeda Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur.
LRT pertama di Jakarta ini rencananya akan digunakan untuk gelaran Asian Games 2018 yang akan berlangsung Agustus mendatang. (zlf/zlf)