"LRT kita juga ingin kalau INKA bisa produksi local content, ya. Kapan lagi Indonesia bisa bikin sendiri. Kurang lebihnya nanti ya nanti kita perbaikin. Tapi yang penting, ada konsultan untuk monitoring, ada BPKP jangan sampai penggunaan dana enggak benar," kata Luhut di kantornya, Senin (8/1/2018).
Luhut berharap jika mengandalkan produksi lokal bisa membuat biaya yang dialokasikan menjadi lebih murah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah mengebut pembangunan, mulai dari infrastruktur hingga energi baru terbarukan (EBT), tidak lupa proyek Light Rail Transit (LRT).
Dalam kesempatan itu juga, Luhut mengatakan, tahun ini banyak proyek yang dikebut pembangunannya.
"2018 kita nerusin yg program program 2017 banyak itu macam macam, penyelesaian LRT, kemudian Patimban, Kertajati, masalah sampah, pembersihan laut itu yang kita selesaikan semuanya, kemudian Citarum, kemudian waste to energy perlu dipercepat semua banyak sekali," kata dia.
(zlf/zlf)











































