Bendungan Raknamo Bakal Dilengkapi Saluran Irigasi Rp 98 Miliar

Bendungan Raknamo Bakal Dilengkapi Saluran Irigasi Rp 98 Miliar

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Selasa, 09 Jan 2018 19:37 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Bendungan Raknamo di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dilengkapi dengan saluran irigasi. Sehingga petani di sekitar bendungan bisa mendapatkan manfaat langsung dari kehadiran bendungan tersebut.

"Saya titip untuk satu ini irigasi. Kalau bendungan sudah jadi dipastikan sambungan irigasinya ada dan sampai ke sawah," tutur Jokowi saat meresmikan Bendungan Raknamo di Kabupaten Kupang, NTT, Selasa (9/1/2018).

Jokowi menyinggung ada beberapa bendungan yang sudah terbangun dulu tetapi tidak dilengkapi saluran irigasi. Ia meminta hal ini tidak terjadi di NTT.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aceh Barat bendungan ada airnya, irigasinya enggak ada, ha untuk apa. Jangan sampai terjadi di NTT. Sehingga masyarakat betul-betul mendapatkan manfaat jaringan irigasi yang ada dan air mengalir dan bisa dimanfaatkan petani meningkatkan produktivitasnya," ujar Jokowi.

Bendungan Raknamo memiliki kapasitas 14 juta meter kubik dan mamlu mengalirkan irigasi ke 1.250 hektar lahan. Bendungan ini juga bisa menjadi sumber air baku di Kabupaten Kupang 100 liter per detik, serta mampu menghasilkan listrik 0,22 megawatt (MW).

"Jantinya akan menambah lagi kelistrikan sekitar bendungan," ujar Jokowi.

Menjawa permintaan Jokowi, Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Imam Santoso mengatakan, bendungan ini akan dilengkapi saluran irigasi senilai Rp 98 miliar.


"Irigasi sekitar biayanya Rp 98 miliar total biaya jaringan irigasi Raknamo. Bendungan Rp 760 miliar butuh irigasi Rp 98 miliar," kata Imam.

Imam menambahkan, pihaknya sudah memiliki desain pembangunan saluran irigasi. Pembangunan saluran irigasi untuk 1.250 hektar sawah juga akan dilakukan secepatnya dan selesai di tahun depan.

"Seperti di Raknamo, bendungan sudah jadi, desain irigasi sudah ada. Tahun ini mulai jaringan irigasinya. Setahun ini penuh tahun depan bisa mengairi sawah," tutur Imam.

Kehadiran saluran irigasi untuk mengairi sawah dapat meningkatkan produktivitas. Dengan demikian, hasil panen bisa meningkat.

"Sehingga kapasitas tanamnya bisa naik," ujar Imam.

(ara/zlf)

Hide Ads