Kelar April, Simpang Susun Antasari Bisa Dijajal Bulan Juni

Jakarta - Progres pembangunan proyek flyover Simpang Susun Antasari-TB Simatupang telah mencapai 98%. Proyek itu ditargetkan rampung pada April 2018 ini.

Deputi Proyek Manajer PT Citra Waspphutowa Indra Purnadi mengatakan saat ini progres pembangunan proyek mencapai 98%. Pihaknya selaku pengelola proyek menargetkan untuk bisa menyelesaikan simpang susun tersebut pada bulan depan.

"Untuk Simpang Susun Antasari kami target di bulan April selesai konstruksi. Karena sekarang hanya tinggal menyambung sedikit saja," kata Indra kepada detikFinance, Jakarta, Kamis (22/3/2018).

Indra menjelaskan, bahwa proyek ini sejatinya dimulai pada tahun 2015 lalu. Namun karena tersendat masalah pembebasan lahan, pembangunan proyek ini baru bisa bergerak cepat pada 2017.

Baca juga: Hampir Beres, Proyek Simpang Susun Antasari Capai 98%

"Kalau dimulai ini sekitar tahun 2015 lalu, tapi itu kan lama pembebasan tanah saat itu. Jadi mulai kencang dikerjakannya tahun 2017," jelas dia.

Proyek Simpang susun Antasari-Simatupang ini juga merupakan bagian dari Jalan Tol Desari yang kini masih dalam tahap pembangunan. Penyelesaian simpang susun ini rencananya akan berbarengan dengan Tol Desari Seksi I Antasari-Brigif.

"Intinya Simpang Susun Antasari itu target akhir April bisa selesai. Sebagian sudah nyambung ke tol Desari. Kami target juga Tol Desari ini (seksi I) akhir April selesai juga," jelas dia.

Sedangkan untuk bisa beroperasi secara penuh, Indra memperkirakan simpang susun ini bisa dimulai pada Juni 2018. Hal itu setelah dilakukannya uji kelayakan selama dua bulan.

"Selesai itu kan konstruksinya April, untuk layak bisa dipakai kan mungkin dua bulan dari BPTJ. Nanti ada tim kelayakan. Jadi kira-kira bulan Juni," tuturnya.

Baca juga: Ini Manfaat Dibangunnya Simpang Susun Antasari

(fdl/eds)