7 Jalan Tol Ini Dikerjasamakan dengan Swasta, Begini Progresnya

7 Jalan Tol Ini Dikerjasamakan dengan Swasta, Begini Progresnya

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Jumat, 13 Apr 2018 17:01 WIB
Foto: Dok. Jasa Marga
Jakarta - Saat ini pemerintah sedang melaksanakan pembangunan tujuh jalan tol yang dikerjasamakan dengan swasta. Proyek tersebut dibangun dengan skema pembiayaan KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha). Lantas, bagaimana dengan progresnya?

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Arie Setiadi Moerwanto mengatakan tujuh proyek tersebut adalah Manado-Bitung Toll Road, Balikpapan-Samarinda Toll Road, Pandaan-Malang Toll Road. Kemudian, Krian-Legundi-Bunder-Manyar Toll Road, Jakarta-Cikampek Elevated II Toll Road, Batang-Semarang Toll Road, dan Serpong-Balaraja Toll Road.

Untuk proyek Manado-Bitung Toll Road progres konstruksi baru mencapai angka 26,28 dengan panjang total 39,9 km. Jalan tol ini menelan dana hingga Rp 3,27 triliun dan ditargetkan beroperasi pada 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Balikpapan-Samarinda Toll Road progres konstruksinya 36,2% dengan panjang jalan 99,35 km. Tol ini menelan biaya hingga Rp 6,54 triliun. Selanjutnya, Pandaan-Malang Toll Road sekarang progres konstruksinya mencapai 9,91% dan menelan biaya hingga Rp 3,81 triliun," jelasnya berdasarkan data Kementerian PUPR, Jumat (13/4/2018).



Selanjutnya, untuk proyek Krian-Legundi-Bunder-Manyar Toll Road dengan panjang 38,2 km, progresnya telah mencapai 6,66%. Sedangkan, proyek Jakarta-Cikampek Elevated II Toll Road yang menelan biaya hingga Rp 11,66 triliun ini progresnya baru mencapai 14,49%.

"Batang-Semarang Toll Road yang target operasinya tahun 2018 ini progres konstruksinya 55,71%. Terakhir, proyek Serpong-Balaraja Toll Road telah mencapai progres 13,29%," tutupnya.

(eds/eds)

Hide Ads