Lahan Depo LRT Jabodebek di Bekasi Tak Kunjung Tuntas

Jakarta - Direktur Prasarana Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zamrides mengatakan pembebasan lahan proyek Light Rail Transit (LRT) Jabodebek masih belum tuntas. Dijelaskannya, lokasi lahan yang belum dibebaskan paling banyak terpusat di Bekasi untuk keperluan pembangunan Depo LRT.

Sebelumnya, pembebasan lahan untuk depo LRT Jabodebek ditarget tuntas Mei lalu.

"Ini penjelasannya, kita butuh lahan di sini (Depo LRT Bekasi) hampir 12 hektar, belum ada yang dibebaskan. Ini ada permasalahan yang harus kita selesaikan," katanya ditemui usai rapat di Kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman, Jakarta, Rabu (6/6/2018).

Baca juga: Budi Karya: Naik LRT Harus Jadi Lifestyle Warga Palembang

Pembebasan lahan secara keseluruhan ditargetkan rampung 100% pada Agustus 2018.

"(Pembebasan lahan) kita harapkan Agustus minggu kedua sudah bisa selesai semua, termasuk dukuh atas," katanya.

Kemudian, berdasarkan data yang dia miliki, progres fisik proyek LRT Jabodebek Tahap I sebesar 39,037%. Masing-masing, lintasan Cawang-Cibubur sebesar 60,28%, Cawang-Dukuh Atas 23,63%, dan Cawang-Bekasi Timur 34,74%.

"Tahap I kita kan target (selesai) 2019," tutur dia.

Baca juga: Luhut Serahkan Masalah Lahan Pramuka untuk LRT ke Sri Mulyani

(eds/eds)