Fakta LRT Jakarta Tak Jadi Dipakai Asian Games

Fakta LRT Jakarta Tak Jadi Dipakai Asian Games

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Minggu, 12 Agu 2018 10:37 WIB
Fakta LRT Jakarta Tak Jadi Dipakai Asian Games
Foto: Dok. PT Jakarta Propertindo
Jakarta - Light rail transit (LRT) Jakarta batal digunakan untuk menunjang Asian Games. Awalnya, atlet Asian Games akan menggunakan LRT untuk moda transportasi.

Hal itu disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ia mengaku tidak mempersoalkan hal tersebut sebab yang paling penting adalah faktor keselamatan.

"Itu memang nggak dipakai untuk kegiatan Asian Games. Nggak dipakai. Yang penting keselamatan, bukan tanggalnya," jelas dia di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (11/8/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirangkum detikFinance, Minggu (12/8/2018) begini cerita selengkapnya:
Direktur Proyek Proyek LRT Jakarta Iwan Takwin membenarkan hal itu. Menurut dia pihaknya tidak akan terburu-buru menyelesaikan proyek dan fokus pada target, yakni diuji coba operasi selama satu bulan.

Dengan begitu, para atlet Asian Games tidak akan menggunakan LRT sebagai transportasi menuju venue pertandingan.

"Memang seperti itu (tidak digunakan saat Asian Games). Ini rute Kelapa Gading sampai Velodrome meliputi dua venue tetapi atlet tidak menggunakan LRT. Jadi kita dalam proyek LRT akan bekerja sesuai target di mana itu tanggal 15 uji coba operasi itu kan satu bulan," ungkap dia kepada detikFinance.

Ia menjelaskan saat uji coba operasi nanti pihaknya akan melakukan pemeriksaan secara ketat untuk memastikan proyek tersebut tidak bermasalah. Sebab keselamatan merupakan hal yang paling penting.

"Jadi pada saat Asian Games, LRT itu bersiap level uji coba karena kan memang ada standarnya sebelum operasi normal. Nah kita harus penuhi itu jadi manajemen resiko minim lah," ungkapnya.

Oleh karena itu, kata Iwan, sebagai ganti transportasi tersebut pihak Inasgoc atau komite Asian Games akan menyediakan shuttle bus untuk atlet menuju venue perlombaan.

"Dari pihak Inasgoc menyediakan shuttle bus," tutup dia.

Waktu operasi LRT Jakarta awalnya dijadwalkan pada 10 Agustus kemarin namun diundur. Begni progresnya sekarang

Dipantau detikFinance, Sabtu (11/8/2018) di lokasi proyek, Gading, Jakarta Utara, konstruksi LRT telah bersih dari alat konstruksi walaupun masih ada beberapa bagian yang masih dalam tahap penyelesaian atau finishing.

Sepanjang bawah jalur LRT ada beberapa bagian yang masih ditutupi seng. Pada bagian tersebut nantinya akan ada pembuatan taman dengan lebar kurang lebih satu meter.

Pada bagian stasiun Kelapa Gading Boulevard terlihat konstruksi telah siap digunakan dan tinggal masuk dalam tahap penyelesaian seperti perapian dinding pada tangga maupun pembatas.

Stasiun tersebut berada di atas ketinggian kurang lebih 10 meter dari permukaan tanah. Dengan tangga sebagai penghubung yang masih dilapisi dinding jaring berwarna oranye.

Terlihat petugas masih berlalu-lalang melakukan proses penyelesaian seperti mengelas dan membersihkan sisa konstruksi di jalan.

Sekadar informasi, LRT Jakarta dibangun untuk menunjang Asian Games pada 18 Agustus mendatang. Ada 5 stasiun yang membentang di LRT sepanjang 5,8 km ini.

Uji operasi LRT mundur dari yang sebelumnya ditargetkan, yakni 10 Agustus menjadi 15 Agustus.

Iwan menjelaskan hal tersebut dikarenakan waktu uji operasi memiliki rangkaian, yakni harus finalisasi inspeksi oleh Kementerian Perhubungan.

Adapun, finalisasi inspeksi tersebut baru dilakukan pada tanggal 9 Agustus kemarin. Sehingga izin untuk uji operasi belum dikeluarkan oleh dinas perhubungan (dishub).

"Uji coba operasi ada rangkaian, kita karena kan Kemenhub melakukan finalisasi inspeksi itu kita jadwalkan tanggal 9 kemarin kemudian tim dirjen perkeretaapian mengecek semua sistem yang terkait keselamatan operasi dan semua yang dibutuhkan kemarin," jelas dia kepada detikFinance, Sabtu (11/8/2018).

Lebih lanjut, ia memperkirakan izin operasi tersebut baru akan dikeluarkan pada Senin ini atau tanggal 13 Agustus sehingga uji operasi bisa dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus.

"Senin kita tunggu nih, karena dokumen yang sudah di-comply sesuai syarat dan siap kan dan sudah di tim Kemenhub yang akan mengeluarkan izin. Jadi Insya Allah Senin jadi dishub ngasih izin uji itu," papar dia.

LRT Jakarta akan terintegrasi dengan bus Trans Jakarta. Rencananya bus tersebut akan berada di Stasiun Velodrome.

Direktur Proyek LRT Jakarta Iwan Takwin mengatakan rencana tersebut pada dasarnya dilakukan untuk menunjang keperluan Asian Games. Pihaknya pun telah melakukan komunikasi dengan pihak TransJakarta.

"Ini dilakukan untuk keperluan Asian Games. Kami komunikasi intens dengan TransJakarta busway jadi area Velodrome ada bus TransJakarta," jelasnya kepada detikFinance, Sabtu (11/8/2018).

Lebih lanjut, ia memaparkan integrasi tersebut akan dilakukan sebelum tanggal 18 Agustus untuk dilakukan uji coba terlebih dahulu.

"Untuk men-support Asian Games jadi pada saat Asian Games atau sebelum tanggal 18 lah itu untuk uji coba dulu," imbuh dia.

Adapun, lokasi Velodrome dipilih karena dinilai memiliki tempat yang strategis, yakni dekat dengan terminal Rawamangun sehingga bisa menjangkau banyak pihak.

"Itu di sana soalnya ada terminal Rawamangun jadi bisa menangkap posisi semua orang kan kalau ke Sudirman bisa, Senayan juga bisa terkoneksi lah," papar dia.

LRT Jakarta bakal diuji coba pada 15 Agustus mendatang. Selama masa uji coba itu, penumpang yang ikut serta akan dipilih.

Direktur Proyek LRT Jakarta Iwan Takwin menjelaskan saat uji operasi pihaknya akan mengundang beberapa komunitas hingga pegawai negeri sipil (PNS) untuk menjadi penumpang.

"Jadi selektif maksudnya, modelnya kita ngundang komunitas, PNS atau sekolah dari mana kita undang untuk uji coba saja ini. Mirip dengan yang di Palembang," ujar Iwan kepada detikFinance, Sabtu (11/8/2018).

Iwan menjelaskan saat ini sedang menyiapkan jadwal operasi uji coba karena nanti selama operasi ada waktu jeda untuk evaluasi.

"Karena jam operasi ini tidak reguler, ada jedanya jadi kami nanti akan publikasi jadwal keretanya. Jeda itu supaya kita bisa mereview uji coba tadi seperti apa ya apa ada yang mesti kita perbaiki atau tidak," kata dia.

Selain itu, ke depan setelah uji coba operasi tersebut LRT akan dibuka untuk umum sehingga masyarakat bisa menggunakan transportasi tersebut. Selama uji coba kereta LRT akan melintas dari Stasiun Boulevard Utara di Kelapa Gading hingga Velodrome di kawasan Rawamangun.

Hide Ads