Jokowi berharap, dengan selesainya Tol Jakarta-Surabaya, dia ingin seluruh kepala daerah bisa mengintegrasikan dengan kawasan-kawasan industri yang ada baik yang baru maupun yang lama. Selain itu, dia juga ingin tol terintegrasi dengan kawasan wisata.
"Jangan sampai tol tersebut hanya berdiri sendiri sebagai jalan tol. Semuanya harus diintegrasikan sehingga manfaatnya betul-betul maksimal. Mobilitas orang dan barang semua bisa melalui jalan tol ini dan bisa berjalan dengan cepat," kata Jokowi di lokasi peresmian Tol Sragen-Ngawi, Rest Area 358, Jawa Tengah, Rabu (28/11/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan kegembiraannya karena di rest area tersebut banyak dijajakan makanan khas nusantara. Hal ini sesuai dengan
"Saya juga senang pagi hari ini saya nengok ke kanan ada soto kwali, ada lontong opor, ada pecel lele, ada oseng kikil, ada bebek rica-rica. Nengok ke kiri juga ada soto Madura, bakso Malang, ada roti dan yang lain-lainnya," katanya.
Hal tersebut sesuai dengan apa yang ia harapkan sebelumnya bahwa rest area di tol harus diisi denhan produk-produk lokal.
"Dari daerah-daerah yang kita miliki sehingga jangan sampai justru dipenuhi oleh brand-brand asing, dari luar, dan brand-brand lokal hanya menjadi penonton. Ini sudah mulai dan saya harapkan di rest-rest area yang lainnya juga mengikuti seperti ini,"
Tpnton juga 'Keseruan Menjajal Tol Jakarta ke Surabaya Tanpa Putus!':
(rjo/ara)