Talutnya Ambrol, Tol Salatiga-Kartasura Tetap Dibuka

Talutnya Ambrol, Tol Salatiga-Kartasura Tetap Dibuka

Herdi Alif Al Hakim - detikFinance
Kamis, 27 Des 2018 07:22 WIB
Talutnya Ambrol, Tol Salatiga-Kartasura Tetap Dibuka
Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom
Jakarta - Belum seminggu beroperasi, ruas Tol Salatiga-Kartasura mengalami sedikit kerusakan. Kerusakan ini terjadi pada talut atau lereng di samping jalan tol.

Tergerusnya talut di samping jalan tol oleh air hujan yang menyebabkan lereng tersebut ambrol. Kejadian ini terjadi di wilayah Desa Tanjungsari, Kecamatan Banyudono, Boyolali ambrol.

PT Jasa Marga sendiri sebagai operator menjelaskan bahwa kerusakan yang terjadi hanya pada lerengnya saja. Kerusakan tidak berpengaruh pada jalan tol.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagaimana kondisi terkini jalan tol ini? Simak rangkuman detikFinance, klik selanjutnya.

Pihak PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) sebagai operator jalan tol menegaskan ambrolnya lereng di Boyolali tidak mempengaruhi jalan tol utama untuk digunakan. Pihak Jasa Marga pun telah memulai perbaikan pada lereng tersebut.

"Itu bukan ambrol (jalannya), badan jalannya masih utuh, tapi lerengnya tergerus curah hujan yang tinggi. Semua sudah ditangani, sekarang kita sedang perbaiki lerengnya," ungkap AVP Corporate Communication Jasa Marga, Dwimawan Heru, saat dihubungi detikFinance.

Heru juga menjelaskan insiden ambrolnya lereng ini tidak mempengaruhi operasi jalan tol. Dia menegaskan jalan tol masih bisa dilalui seperti biasa.

"Tidak ada masalah sama jalan rusaknya tak sampai badan jalan, masih bisa beroperasi seperti biasa, tidak ada apa-apa tidak ada ditutup juga. Badan jalan masih bisa dan aman dilewati," ungkap Heru.

Direktur Utama PT Jasa Marga Solo Ngawi (JSN), David Wiajayatno mengatakan hingga kini lereng ruas jalan tol tersebut masih dalam perbaikan. Perbaikan talut sendiri akan selesai dalam empat hari ke depan.

"Saat ini sedang dilakukan perbaikan dan akan selesai paling lambat dalam empat hari ke depan. Lokasi kejadian masih dapat dilalui satu lajur," ungkap David pada keterangan tertulis yang diterima detikFinance.

David menjabarkan pada tanggal 24 Desember lalu, lereng di samping jalan tol Salatiga-Kartasura tergerus air hujan. Lereng tersebut tergerus sepanjang 20 meter.

David juga menjamin, bahwa jalan tol tersebut masih aman dilalui masyarakat. Meskipun, ada konstruksi perbaikan lereng, yang memakan satu jalur tol.

Heru menegaskan bahwa jalan tol masih terus dibuka dan dioperasikan. Meskipun, hanya dibuka satu jalur, Heru menegaskan bahwa jalan aman untuk dilewati.

"Sekarang masih dibuka, aman kok, kita jamin! Sekali lagi saya tegaskan, jalan tidak ada yang ambles, hanya lerengnya saja longsor," ujar Heru saat dihubungi detikFinance, Rabu (26/12/2018).

Hal ini juga disampaikan David, dia menegaskan bahwa hingga kini jalan tol masih aman digunakan.

"Lokasi kejadian masih dapat dilalui satu lajur dan kami menjamin konstruksi jalan yang dibangun sesuai standar yang ditetapkan. Kondisi di lokasi kejadian, lalu lintas lancar dan aman," ungkap David, lewat keterangan tertulis yang diterima detikFinance.

Hide Ads