"Masih gratis sejak diresmikan pak Jokowi kemarin, sampai dikeluarkan SK tarif dan penetapan sebagai jalan tol oleh Menteri PUPR," terang Direktur Utama PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNKK) Iwan Moediarno saat dihubungi detikFinance, Kamis (3/1/2019).
Tol Wilangan-Kertosono di Kabupaten Nganjuk, kata Iwan memang belum sepenuhnya selesai pembangunannya. Saat ini, masih dilakukan beberapa pekerjaan seperti pembatas ruas jalur tengah jalan, jalan overpass serta penyelesaian Gerbang Tol Nganjuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diungkapkan Iwan pemberlakuan tarif ruas tol Wilangan Kertosono sepanjang 38,7 kilometer (km) itu, akan dimulai setelah mendapat surat resmi dari Kementerian PUPR. Tarif resmi secara prosedural dikeluarkan setelah sertifikat uji kelaikan yang masih dalam proses.
"Sertifikatnya uji kelaikan duluan baru penetapan tarifnya. Ini kemarin kan peresmian oleh Presiden Joko Widodo dalam rangka tersambungnyanya Trans Jawa saat libur Natal dan Tahun Baru 2019," ungkapnya.
"Penetapan sebagai jalan tol oleh Menteri PUPR di bulan Januari ini kita juga masih menunggu. Kemarin memang dibuka dalam rangka mengurangi kemacetan di Kertosono dan Mengkreng. Kebetulan untuk pengecoran ruasnya sudah selesai hanya tinggal pekerjaan overpass dan Gerbang Tol di Begadung Nganjuk," tuturnya.
Ruas tol Wilangan-Kertosono sepanjang 38,7 km yang telah dioperasikan dan diresmikan tersambung Trans Jawa oleh Presiden Jokowi sudah bisa dilalui oleh pemudik saat Natal dan Tahun Baru 2019. Ruas Tol Wilangan-Kertosono merupakan bagian dari Tol Solo-Ngawi-Kertosono sepanjang 178 km.
Tonton juga 'Asyik! Ini Daftar Tol Gratis saat Libur Natal Dan Tahun baru':
(ara/ara)