Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan nantinya Bandara Soekarno Hatta akan memiliki terminal keempat. Hal itu menyusul akan rampungnya pembangunan landasan pacu alias runway ketiga.
Bahkan, pemerintah juga akan menambah moda transportasi penunjang Bandara Soetta. Tidak segan-segan, Kepala Negara akan melibatkan LRT hingga kereta cepat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Runway Ketiga Beroperasi Juli
Foto: Trio Hamdani/detikcom
|
Dia bilang proses pembangunan saat ini sudah mencapai 86% dan diharapkan pada akhir Juni telah mencapai 100%.
"Kita harapkan akhir bulan ini sudah 100 persen dan langsung akan dioperasionalkan. Secepat-cepatnya mungkin Juli lah sudah dioperasionalkan," kata Jokowi.
Dengan beroperasinya landasan pacu ketiga ini, kata Jokowi bisa menampung permintaan tambahan slot penerbangan dari para maskapai. Sebab, beroperasinya runway ketiga ini membuat pergerakan pesawat bertambah menjadi 120 pergerakan/jam dari yang sekarang 81/jam.
Lebih lanjut Jokowi mengatakan, dengan beroperasinya landasan pacu ketiga di Bandara Soekarno Hatta juga membuat pesawat lebih efisien ketika saat mendarat. Pasalnya, sebelumnya banyak pesawat yang harus menempuh waktu perjalanan menjadi lebih lama ketika ingin menuju terminal.
Terminal 4 Dibangun 2021
Foto: dok. PT PP
|
Hal ini berbarengan dengan selesainya pengerjaan runway ketiga Bandara Soetta yang akan dioperasionalkan pada Juli 2019. Pembangunan runway ketiga saat ini sudah mencapai 86% dan akhir Juni mencapai 100%.
"Setelah ini kita akan masuk kepada tambahan kapasitas lagi untuk terminal. Sudah 2 tahun lalu saya perintahkan ke menteri, ke pak dirut untuk siapkan perencanaan terminal keempat," kata Jokowi usai melakukan tinjauan lapangan pembangunan runway ketiga Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (21/6/2019).
Jokowi bilang, proses pembangunan terminal keempat Bandara Soekarno Hatta diharapkan bisa dimulai pada 2021.
Mantan Wali Kota Solo ini mengungkapkan, jika terminal keempat beroperasi nantinya Bandara Soekarno Hatta mampu menampun 110 juta penumpang. Dia menjelaskan, pengerjaan beberapa infrastruktur kebandaraan demi mengantisipasi perkembangan industri penerbangan nasional yang begitu pesat.
Terminal 4 Dibangun 2021
Foto: dok. PT PP
|
Hal ini berbarengan dengan selesainya pengerjaan runway ketiga Bandara Soetta yang akan dioperasionalkan pada Juli 2019. Pembangunan runway ketiga saat ini sudah mencapai 86% dan akhir Juni mencapai 100%.
"Setelah ini kita akan masuk kepada tambahan kapasitas lagi untuk terminal. Sudah 2 tahun lalu saya perintahkan ke menteri, ke pak dirut untuk siapkan perencanaan terminal keempat," kata Jokowi usai melakukan tinjauan lapangan pembangunan runway ketiga Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (21/6/2019).
Jokowi bilang, proses pembangunan terminal keempat Bandara Soekarno Hatta diharapkan bisa dimulai pada 2021.
Mantan Wali Kota Solo ini mengungkapkan, jika terminal keempat beroperasi nantinya Bandara Soekarno Hatta mampu menampun 110 juta penumpang. Dia menjelaskan, pengerjaan beberapa infrastruktur kebandaraan demi mengantisipasi perkembangan industri penerbangan nasional yang begitu pesat.
Mau Disambung LRT dan Kereta Cepat
Foto: Agung Pambudhy
|
"Iya, sekarang sudah ada kereta bandara. Bisa saja nanti ditambah LRT sampai sini atau kereta cepat nya diteruskan sampai ke Soetta," kata Jokowi.
Penambahan layanan moda transportasi itu, kata Jokowi, dikarenakan target pemerintah membangun terminal keempat Bandara Soekarno yang diharapkan mulai pada tahun 2021.
Kepala negara bilang, industri penerbangan memiliki pertumbuhan bisnis yang begitu pesat. Oleh karenanya, pemerintah harus mempersiapkan infrastruktur pendukung sebagai bentuk penyesuaian.
Mau Disambung LRT dan Kereta Cepat
Foto: Agung Pambudhy
|
"Iya, sekarang sudah ada kereta bandara. Bisa saja nanti ditambah LRT sampai sini atau kereta cepat nya diteruskan sampai ke Soetta," kata Jokowi.
Penambahan layanan moda transportasi itu, kata Jokowi, dikarenakan target pemerintah membangun terminal keempat Bandara Soekarno yang diharapkan mulai pada tahun 2021.
Kepala negara bilang, industri penerbangan memiliki pertumbuhan bisnis yang begitu pesat. Oleh karenanya, pemerintah harus mempersiapkan infrastruktur pendukung sebagai bentuk penyesuaian.