"Kami sudah minta Kementerian PU agar pengerjaan tol Palembang-Betung dapat selesai di 2020. Kami juga bersyukur tol Palembang-Kayuagung kini telah selesai dikerjakan," kata Herman Deru ditemui di kantornya, Senin (29/7/2019).
Herman Deru menyebut, proyek itu telah ditunggu masyarakat karena kemacetan di jalan lintas timur semakin parah, baik dari arah Palembang-Lampung ataupun sebaliknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Sekretaris Daerah Sumsel Nasrun Umar menegaskan, proyek tol itu menjadi salah satu dari Proyek Strategis Nasional (PSN). Proyek itu kini dikerjakan BUMN
"Meskipun proyek pusat, kami Pemprov tetap komitmen bisa menjadi fasilitator dalam mendukung pembangunan jalan tol. Diharapkan ini dapat menjadi solusi mengurai kemacetan jalan lintas Timur yang kini dalam kondisi terbilang padat," kata Nasrun.
"Kami berkomitmen untuk membantu dan mendukung upaya merealisasikan pembangunan proyek tol Kapal Betung agar dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang direncanakan," katanya.
Baca juga: 14 Jalan Tol Baru yang Jadi Prioritas Jokowi |
Terkait adanya penundaan pengerjaan tol Kapal Betung beberapa waktu lalu, diduga karena ada sejumlah persoalan dari pihak kontraktor, yakni PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Meski begitu, Nasrun menyebut pihaknya bakal melakukan sejumlah langkah mengingat setiap pembangunan jalan tol tidak terlepas dari masalah pembebasan lahan dan sejenisnya.
"Kita tahu setiap pembangunan tol pasti berkaitan dengan masalah eksekusi lahan, oleh karena itu jika ada masalah yang tidak bisa di selesaikan kontraktor terkait dengan lahan, kami siap bantu," tutupnya.
Tonton video Jokowi akan Hubungkan Tol Manado-Bitung ke 'Surga Tersembunyi':