Uji Coba Kereta LRT Cibubur-Cawang Dipastikan Molor

Jakarta - Uji coba kereta lintas rel terpadu (LRT) Jabodebek rute Cibubur-Cawang diperkirakan baru September 2019 mendatang. Rencana uji kereta ini mundur dari yang dijadwalkan semula pada bulan Juli.

Direktur Operasional II PT Adhi Karya (Persero) Tbk Pundjung Setya Brata mengatakan, uji kereta akan dilakukan pada jalur Cibubur-Ciracas sejauh 5,5 km. Lanjutnya, dalam koordinasi terakhir PT KAI (Persero) selaku investor sekaligus operator akan melakukan uji penerimaan di pabrik produsen kereta PT Inka (Persero) pada Agustus ini.

Jika hasilnya baik, maka kereta akan dikirim ke Jakarta untuk uji coba pada September mendatang.

"Dari rapat koordinasi terakhir direncanakan tim KAI akan melakukan factory acceptance test ke Madiun di akhir Agustus ini, bila hasilnya OK, maka awal September kereta pertama INKA bisa dikirim ke Cibubur," jelasnya kepada detikFinance, Minggu (27/7/2019).

Baca juga: Pakai Teknologi Jerman, LRT Jabodebek Bisa Jalan Tanpa Masinis

Sejalan dengan itu, dia mengatakan, pembebasan lahan depo di Bekasi Timur juga sedang dikebut. Pundjung bilang, Adhi juga menyiapkan workshop tambahan untuk pemeliharaan kereta LRT.

"Karena pembebasan tanah di area depo Bekasi Timur masih diproses oleh pemerintah, maka sesuai kesepakatan Di Cibubur sudah kita siapkan workshop tambahan untuk memungkinkan bila nantinya kereta sudah di site dilakukan pemeliharaan/pengecekan di sana," jelasnya.

Terangnya, pembebasan lahan sesuai dengan rapat koordinasi pemerintah ditargetkan rampung Agustus. Meski begitu, dia bilang, mundurnya uji coba karena KAI ingin melakukan pengujian.

"Iya karena ada tes uji yang masih diinginkan oleh KAI atas rolling stock INKA sehingga FAT (factory acceptance test) tes penerimaan produk di akhir Agustus ini, sehingga rolling stock baru bisa dikirim awal September," tutupnya.

Baca juga: Setahun Beroperasi, LRT Palembang Angkut 2 Juta Penumpang

(eds/eds)