Tarif tol sendiri bisa naik jika memenuhi standar pelayanan minimum (SPM).
"Beberapa ruas sebetulnya (penyesuaian tarif) by schedule seperti Jagorawi, Jakarta-Tangerang, Dalam Kota," kata kata Direktur Keuangan Jasa Marga, Donny Arsal di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu (21/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tempat yang sama, Corporate Communication Jasa Marga, Dwimawan Heru masih enggan menyebutkan besaran usulan kenaikkan tarif. Yang pasti, kata dia, berdasarkan laju inflasi.
"Nanti, kan masih dibahas sama BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol)," ujarnya.
"Yang jelas sesuai tingkat inflasi, datanya kita dapat dari BPS (Badan Pusat Statistik)," tambahnya.
Dwimawan menuturkan, tarif yang sudah diusulkan Jasa Marga untuk naik ialah Tol Jagorawi
"Sudah ada yang diajukan juga, kan kita lihat jadwalnya, antara lain yang sudah diajukan Jagorawi. Kita lagi nunggu evaluasi BPJT," tutupnya.
(eds/eds)