Kenali Fakta Ini Sebelum Meluncur di Tol Layang Jakarta-Cikampek

Kenali Fakta Ini Sebelum Meluncur di Tol Layang Jakarta-Cikampek

Hendra Kusuma - detikFinance
Selasa, 10 Sep 2019 07:42 WIB
Kenali Fakta Ini Sebelum Meluncur di Tol Layang Jakarta-Cikampek
Foto: Pradita Utama

Berdasarkan data perjanjian pengusahaan jalan tol (PPJT) yang ditandatangani 2016 lalu, tarif tol yang menelan biaya investasi Rp 16,2 triliun ini sebesar Rp 1.250/km.

General Manager Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, Raddy R Lukman mengungkapkan tarif yang berlaku untuk tol Jakarta-Cikampek II bisa berubah lebih rendah di bawah Rp 1.250/km. Caranya dengan menerapkan skema blended atau digabungkan dengan perhitungan tarif tol Jakarta-Cikampek eksisting.

Hal ini dengan catatan usulan yang diajukan perseroan disetujui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau nanti blended pasti berbeda, kan kombinasi dengan yang di bawah mungkin jadi turun (tarif keseluruhan) dan sebagainya," kata Raddy saat dihubungi detikcom, Jakarta, Senin (9/9/2019).

Dengan skema blended, maka tarif tol Jakarta-Cikampek eksisting otomatis akan menjadi lebih tinggi dari saat ini. Namun belum diketahui berapa tarif blended yang akan digunakan nantinya.

(hek/ang)
Hide Ads