Konstruksi Tol Cibitung-Cilincing Bagian Jakarta Terkendala Lahan

Konstruksi Tol Cibitung-Cilincing Bagian Jakarta Terkendala Lahan

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Kamis, 10 Okt 2019 17:01 WIB
Foto: Herdi Alif Al Hikam/detikcom
Jakarta - Tol Cibitung-Cilincing sudah setengah jadi pembangunannya. Kini progresnya terhitung sudah 61,24%.

Tol ini sendiri menghubungkan daerah di timur Jakarta dengan wilayah pesisir pelabuhan di Jakarta Utara. Dari data PT Akses Pelabuhan Indonesia, hingga kini pembangunan tol di daerah timur Jakarta tepatnya di Bekasi sudah mencapai 72,11% dengan pembebasan lahan hingga 87,75%. Namun, di Jakarta konstruksinya baru 19,24% dengan pembebasan lahan hanya 25,14%.

Di Jakarta sendiri, yang akan dibangun merupakan fase IV Cibitung-Cilincing yang hubungkan Tarumajaya ke Cilincing. Jalan ini akan membentang sepanjang 4,58 km.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan target pertengahan tahun depan selesai, apakah pembangunan tol di bagian Jakarta bisa dikebut?

Pimpinan Proyek Jalan Tol Cibitung-Cilincing Yaya Ruhiya mengaku optimistis bisa mengejar target. Untuk pembebasan lahan misalnya, karena tol ini masuk proyek strategis nasional, Yaya mengatakan hal tersebut bisa membantu proses pembebasan lahan.

"Soal lahan itu kita kan pakai mekanisme UU Nomor 2 tahun 2012 karena kita kan proyek strategis nasional. Di situ ada mekanismenya kan, kalau ada penolakan maka dibawa ke pengadilan," ujar Yaya di Cibitung, Kamis (10/10/2019).



UU ini sendiri mengatur penjaminan pembebasan lahan untuk proyek strategis nasional. Menurut Yaya, dengan UU ini pihaknya mendapat kepastian mendapatkan lahan.

"Intinya dengan undang-undang itu bikin kita punya kepastian mendapatkan lahan," tegas Yaya.

Yaya pun mengatakan di Jakarta sendiri saat ini pembebasan lahan lanjutan sudah masuk ke dalam tahap inventarisasi lahan yang dibutuhkan. Minggu ini menurutnya, pihak Badan Pertanahan Nasional akan mengumumkan appraisal alias jumlah ganti rugi kepada masyarakat yang dipakai lahannya.

"Inventarisasi di Jakarta pun sudah mau selesai, appraisal minggu ini kita pengumuman dan musyawarah, bisa lah kita kejar lahan sampai akhir tahun," kata Yaya.




(eds/eds)

Hide Ads